40 Gerombolan Genk Motor Beraksi
Senin, 06 Agustus 2012 – 08:56 WIB
MEDAN- Petugas kepolisian Polresta Medan dan Polda Sumut, semakin intesif untuk melakukan upaya pengamanan dalam memberantas aksi dan tindakan genk motor dan tindak kriminal dengan kekerasan maupun pemberatan, dimana upaya ini untuk mempersempit tindakan dilakukan setiap harinya. Namun, kali ini pihak kepolisian dikejutkan oleh ulah genk motor yang beraksi terhadap pengedara sepeda motor dan pengendara mobil saat melintas di Jalan Jenderal Sudirman, Minggu (5/8) dini hari 00.40 WIB. Belum sampai disitu saja, dua kelompok genk motor SKM dan SL ini juga melempar kaca belakang mobil Alphard warna putih B 1229 SZY, hingga pecah. Namun sangat disayangkan, ulah dua kelompok genk motor SKM dan SL ini melakukan aksi perampasan sepeda motor milik Stefani didepan Wakasat Reskrim Polresta Medan, AKP Hendra Tri yulianto SIK saat melintas di Jalan Jenderal Sudirman tepatnya didepan Taman Ahmad Yani.
Berdasarkan informasi yang dihimpun wartawan Sumut Pos (Grup JPNN) , Minggu dinihari, sekitar 40 orang gerombolan genk motor SKM (Skandal Medan) dan SL (Selo Lae), merampas paksa satu unit sepeda motor jenis matic milik Stefani S (19), warga Jalan Bakau, Kelurahan Sekip, Medan Petisah, saat melintas bersama dengan temannya, di Jalan Jenderal Sudirman, Medan. Dua kelompok genk motor yang diketuai oleh Ricardo Tampubolon, warga Jalan Murni, Setia Budi, Medan, ini langsung bertindak anarkis.
Baca Juga:
Mereka merampas paksa sepeda motor milik Stefani dengan menggunakan senjata tajam dan juga memukul rekan-rekan Stefani secara beramai-ramai yang kebetulan melintas di Jalan Jenderal Sudirman hendak pulang ke rumahnya itu. Tak hanya itu, dua kelompok motor yang diketuai oleh Ricardo Tampubolon ini juga melempar mobil Toyota Rush warna Hitam BK 1136 QN milik Vinsensius Pakpahan (22), warga Jalan Tengku Amir Hamzah Blok G, hingga kaca samping mobil itu pecah saat melintas di Jalan Hangtuah sehabis pulang kegiatan dari Gereja GMI.
Baca Juga:
MEDAN- Petugas kepolisian Polresta Medan dan Polda Sumut, semakin intesif untuk melakukan upaya pengamanan dalam memberantas aksi dan tindakan genk
BERITA TERKAIT
- Seorang Pelajar SMKN 4 Semarang Meninggal Dunia, Diduga Ditembak Polisi
- Begini Modus Sindikat Jual Beli Bayi Lewat Facebook
- Polisi Ungkap Kasus TPPO di Palembang, Tiga Tersangka Ditangkap
- SPBU di Sleman Ini Curang, Merugikan Konsumen Rp 1,4 Miliar
- Begini Analisa Reza Indragiri Soal Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
- Kabagops Polres Solok Selatan Tembak Kasat Reskrim yang Usut Tambang Liar, IPW Bilang Begini