400 Ribu Nama Dijual Rp 1 Juta

400 Ribu Nama Dijual Rp 1 Juta
BOCOR: Data pribadi yang seharusnya rahasia, kini dengan mudah diperjualbelikan. FOTO: BOY SLAMET / JPNN

Pernahkan Anda mereka-reka dari mana penelepon dan pengirim pesan itu mendapatkan nomor kita? Inilah yang kami telusuri beberapa hari belakangan. Ternyata salah satu sumber nomor-nomor telepon tersebut adalah database perusahaan yang kini banyak diperjualbelikan.

Mendapatkan database itu sangat mudah. Ketik saja di mesin pencari "jual database perusahaan". Hasilnya, banyak situs atau forum yang menawarkan jual beli database untuk keperluan telemarketing.

Para penjual itu terang-terangan menawarkan database berisi kontak dan nama ribuan orang. Penjual tersebut berasal dari banyak kota. Koran ini pun menelusuri dengan membeli database dari beberapa penjual di Surabaya.

Harga database yang ditawarkan bervariasi. Umumnya mereka menjual database tersebut layaknya menu makanan di restoran cepat saji, yakni sistem paket. Paket itu biasanya merujuk pada isi database. Misalnya, database pemilik kartu kredit, rumah mewah, apartemen, member golf, pelanggan operator seluler, pembeli mobil, pelanggan rental mobil, pemasang iklan, hingga pengunjung restoran di sebuah mal.

Data nama, nomor telepon, dan kemampuan daya beli seseorang ternyata bisa menjadi komoditas bisnis. Tak sedikit yang mengumpulkan data semacam itu

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News