42 Ribu Warga NTT Positif Narkoba
Selasa, 23 Oktober 2012 – 10:03 WIB

42 Ribu Warga NTT Positif Narkoba
KUPANG, - Masalah narkoba di Indonesia sepenuhnya belum dapat dituntaskan baik dari sisi penggunaan dan peredaran hingga dikeluarkannya Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 12/2012 tentang Pencegahan, Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN). Fauzan mengungkapkan, meski BNN Kota Kupang merupakan lembaga yang langsung dibawah pengawasan BNN Pusat, namun pada setiap pertemuan pemantapan kinerja perlu melibatkan pemerintah daerah setempat. Mengingat Inpres tersebut juga ditujukan kepada seluruh unsur dibawah kementerian. Pelaksanaan Inpres rata-rata baru 50 persen dilaksanakan di seluruh daerah. Termasuk kegiatan sosialisasi di perguruan tinggi dan sekolah-sekolah.
Guna menindaklanjuti pelaksanaan Inpres tersebut, tim bagian Kebijakan Nasional P4GN Badan Narkotika Nasional (BNN) Pusat mengunjungi daerah di seluruh Indonesia termasuk Kota Kupang.
Fauzan Jamal kepada wartawan mengungkapkan, kegiatan survei implementasi pelaksanaan Inpres tentang P4GN bermuara pada sasaran Pemerintah Pusat yang hendak menciptakan Indonesia bebas narkoba tahun 2015. Instruksi Presiden itu tergolong baru, sehingga tim BNN Pusat juga fokus pada upaya sosialisasi Inpres agar dapat dilaksanakan instansi terkait di daerah seperti Provinsi NTT dan Kota Kupang.
Baca Juga:
KUPANG, - Masalah narkoba di Indonesia sepenuhnya belum dapat dituntaskan baik dari sisi penggunaan dan peredaran hingga dikeluarkannya Instruksi
BERITA TERKAIT
- Polres Bungo Bakar 11 Titik Lubang Tikus Tambang Emas Ilegal
- Truk Colt Diesel Tercebur ke Sungai Segati di Pelalawan, 3 Balita Meninggal
- Perampokan Bersenjata di BRILink Terungkap, 6 Pelaku Ditangkap, Ada Tetangga
- 6 Perampok Bersenjata di Bangko Pusako Tertangkap
- 2 Desa di Kecamatan Jatiagung Lampung Selatan Terendam Banjir
- Menteri Lingkungan Hidup Beri Teguran Keras untuk TPA Sarimukti