42 WNI asal NTB Terdampak Perang Sudan Bakal Dipulangkan ke Lombok
jpnn.com, MATARAM - Sebanyak 42 orang warga negara Indonesia (WNI) asal Nusa Tenggara Barat (NTB) yang terdampak perang Sudan akan dipulangkan ke Lombok.
Mereka dipulangkan lantaran adanya peperangan yang terjadi di Ibu Kota Sudan, Khartoum akibat konflik internal negara itu.
Perang saudara yang melibatkan tentara Sudan dan Paramiliter Rappid Support Forces (RSF) itu menyebabkan WNI yang ada di sana menjadi terlantar.
Untuk hari ini pada Senin (1/5) kedatangan para WNI asal NTB tersebut saat ini dibagi menjadi dua kloter.
Pertama pada jam 10:20 WITA akan datang sebanyak 4 orang dan pada jam 15:00 WITA itu sebanyak 19 orang.
"Sekarang 4 orang terdiri dari 1 mahasiswa dan 3 PMI (pekerjaan migran indonesia)," kata Sekda NTB Lalu Gita Ariadi saat menjemput para WNI asal NTB di Bandara Internasional Lombok, pada Senin pagi.
Kemudian lanjut Lalu Gita, sekitar pada 15:00 WITA akan datang lagi sebanyak 19 pada kloter kedua.
"Makanya totalnya menjadi 23 orang untuk hari ini. Dan 4 orang lainnya masih di Jakarta menunggu 15 orang lagi yang masih di Jedah," ujar Lalu Gita.
Pemprov NTB menyebut 42 WNI asal NTB yang terdampak perang di Sudan bakal dipulangkan ke Lombok. Begini kondisi mereka.
- Bank Mandiri Catat Transaksi Remitansi Tembus Rp 2 Triliun hingga Akhir 2024
- Mahasiswa TMED Universitas Trisakti Cemerlang di Jurnas Eshark Rok Cup Indonesia 2025
- Prodi Hubungan Internasional President University Paling Diminati, Ini Keunggulannya
- Komisi IX DPR RI Soroti Penembakan PMI di Malaysia, Perlu Dilakukan Perbaikan Perlindungan
- Legislator NasDem Geram, Minta Kasus PMI Ditembak di Malaysia Diusut Secara Transparan
- Soal Kabar Penembakan PMI di Malaysia, Eks Sesmilpres Anggap Janggal Penjelasan APMM