43,88 Persen Pelajar dan Mahasiswa Intoleran
Hasil Penelitian PPIM UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
Kamis, 09 November 2017 – 08:00 WIB
”Di perguruan tinggi membuat pusat kajian moderasi dan toleransi di perguruan tinggi. lembaga kajian islam wasatiyah di setiap PTAIN,” ungkap dia.
Di lingkungan pesantren langkah untuk pencegahan terhadap paham radikal juga dilakukan. Kemenag akan membuat standarisasi pendidikan pesantren.
”Pesantren akan distandarisasi kurikulum, SDM, dan sarana prasarana. Tujuannya untuk menscreeninng paham-paham radikal,” ungkapnya. (jun)
Dari penelitian tersebut juga terungkap penyebab intoleransi dan radikalisme di kalangan mahasiswa dan pelajar. Sikap itu dipengaruhi setidaknya tiga hal.
Redaktur & Reporter : Soetomo
BERITA TERKAIT
- Sebanyak 96 Mahasiswa Presentasikan Hasil Riset di Knowledge Summit
- Hasil Riset: Perokok Beralih ke Tembakau Alternatif Mengalami Peningkatan Kesehatan Gusi
- Ketua MPR Publikasikan Hasil Riset Ilmiah 4 Pilar Kebangsaan, Ungkap Masalah di Kepri
- JMSI Bojonegoro Gelar Lomba Karya Tulis untuk Pelajar dan Mahasiswa
- Hasil Riset Indonesia Indicator Ungkap Pemenang Debat Ketiga Capres Versi Netizen, Siapa?
- Hasil Riset, Pilpres Berlangsung Dua Putaran