44 Kapal Terbakar di Cilacap, Kerugian Mencapai Rp 130 Miliar
jpnn.com, JAKARTA - Kapolda Jawa Tengah Irjen Ahmad Luthfi menyebutkan kerugian akibat kebakaran kapal di Pelabuhan Wijayapura, Cilacap mencapai Rp 130 Miliar.
Nominal itu didapat dari jumlah puluhan kapal yang terbakar.
"Kerugian akibat kebakaran hampir Rp 130 miliar. Ini karena ada 44 kapal (nelayan) dan satu kapal take boat yang terbakar," kata Irjen Luthfi saat dalam keterangannya, Rabu (4/5).
Perwira tinggi Polri itu mengarakan diduga sumber api berasal dari kegiatan salah seorang anak buah kapal di kapalnya.
Namun, polisi masih akan menyelidiki lebih lanjut.
"Kami dapatkan adanya percikan api yang dilakukan satu anak buah kapal (ABK) di satu kapal. Kami dalami. Ini semua untuk membuat terang perkara terkait kebakaran," kata Irjen Ahmad Luthfi.
Polisi, lanjut Lutfi telah memerintahkan laboratorium forensik (Labfor) Polda Jateng untuk segera bergerak.
"Labfor sudah saya suruh ke sini. Untuk sumber percikan api akan diselidiki Labfor," kata Lutfi.
Kapolda Jawa Tengah Irjen Ahmad Luthfi menyebutkan kerugian akibat kebakaran kapal di Pelabuhan Wijayapura, Cilacap mencapai Rp 130 miliar.
- Pertahankan Status Whitelist Bendera RI, BKI Ajak Stakeholders Pelayaran Indonesia Tingkatkan Kualitas Kapal
- Belasan Kapal Ikan Terbakar di Pelabuhan Pekalongan, Ini Daftarnya
- Dua Siswa Asal Libya Terbangkan Pesawat Latih, Mendarat Darurat di Pantai Cemara Sewu
- Pemerintah Tingkatkan Pengawasan Kapal yang Berlayar ke Luar Negeri
- Pertamina Hadirkan Kapal untuk Berdayakan Nelayan di Natuna
- Staff Ahli Menkomarves Soroti Penyebab Banyaknya Kapal Ditahan Selama Inspeksi PSC