44 Ribu Guru di Jambi Belum Disertifikasi
Sabtu, 26 November 2011 – 12:01 WIB
Dirinya menyampaikan, pada tahun 2011 ini sendiri peserta sertifikasi guru di Kabupaten Batanghari 385 orang. “Untuk target kuota kita tahun ini memang belum terpenuhi karena guru yang ikut sertifikasi jumlahnya belum mencapai kuota sebanyak 385 guru akan tetapi dari jumlah guru yang menjadi peserta sertifikasi tahun ini jumlahnya meningkat, jika tahun dulu guru yang mengikuti proses sertifikasi sebanyak 232 guru untuk tahun ini jumlahnya bertambah menjadi 352 guru,” jelas Sudirman.
Dari Kerinci sendiri dilaporkan, dari 2.865 orang guru, baru 950 orang yang lolos sertifikasi. Saat ini masih ada 1.915 orang yang belum disertifikasi. Kadis Pendidikan Kabupaten Kerinci, Monadi, saat dikonfirmasi oleh harian ini mengatakan, angka tersebut termasuk guru yang sudah pindah ke daerah lain beberapa waktu lalu. ‘’Tapi hanya beberapa orang saja,”ujar Monadi.
Dari Merangin dilaporkan, dari 3.410 orang guru, baru 1.553 orang yang lolos sertifikasi. Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Merangin melalui Kabid Matendik Bahari yang di temui Koran ini kemarin mengatakan, untuk saat ini masih terdapat sekitar 1.857 orang guru yang belum lulus sertifikasi.
‘’Ini di karenakan adanya pembatasan koata yang telah ditentukan oleh Pemerintah pusat,” ujarnya.
Dari Kabupaten Muarojambi sendiri dilaporkan, dari 4.000 orang guru baru 600 orang yang lolos sertifikasi. Sedangkan selebihnya belum lolos sertifikasi.
JAMBI--Pada peringatan Hari Guru ke-66 yang jatuh pada hari ini (25/11), masalah sertifikasi guru di Provinsi Jambi belum selesai semua. Dari 52.000
BERITA TERKAIT
- Gibran Minta Sistem Zonasi PPDB Dihilangkan, Mendikdasmen: Masih Pengkajian
- Ganesha Operation Award 2024 Jadi Ajang Penghargaan Bagi Pengajar dan Alumni
- INSEAD Business School, Jadikan Kerja Sama FWD Group & BRI Life Sebagai Studi Kasus
- Direksi ASABRI Mengajar Para Mahasiswa Magister Universitas Pertahanan
- Pilih Hotel sebagai Fasilitas Kampus, CEO UIPM Beri Penjelasan Begini
- Eramet & KBF Berikan Beasiswa untuk Mahasiswa Indonesia Timur, Ini Harapan Gubernur Sulut