45 Demonstran di Timika Diamankan, 3 Polisi Terluka
jpnn.com, MIMIKA - Aparat Polres Mimika, Papua mengamankan 45 demonstran aksi protes rasisme mahasiswa, Rabu (21/8). Sekelompok masyarakat tersebut diamankan karena diduga melakukan perusakan serta membawa atribut Komite Nasional Papua Barat (KNPB) dan bintang kejora.
Polisi menduga, aksi demo yang awalnya berlangsung aman ini ditunggangi aksi separatis. Awalnya massa menyampaikan aksi protes terhadap masalah rasisme dan kekerasan terhadap mahasiswa asal Papua. Tak lama kemudian menyampaikan orasi tentang referendum Papua.
Kapolres Mimika AKBP Agung Marlianto menerangkan, 45 orang tersebut diamankan di dua lokasi berbeda. Sebanyak 15 orang diamankan usai mengancam pemilik sebuah bengkel yang menolak menjual ban bekas.
Sedangkan 30 orang lainnya diamankan usai aksi perusakan Hotel Grand Mozza dan sejumlah kendaraan di sekitar kantor DPRD Mimika. “Ban tersebut rencananya dibakar dalam aksi demonstrasi di Mimika,” ucap Agung Marlianto saat dikonfirmasi Cenderawasih Pos, Rabu (21/8).
Dari 45 orang yang diamankan itu 15 orang di antaranya membawa atribut KNPB dan bintang kejora. “Mereka sedang menjalani pendataan dan pemeriksaan. Kalau terbukti melakukan perusakan maka akan kami prosos sesuai dengan hukum yang berlaku,” kata Agung.
BACA JUGA: Wiranto: Malam Ini Saya Berangkat ke Papua, Jangan Dikompori Lagi
Dia menjelaskan bahwa pada awalnya aksi unjuk rasa yang diikuti sekitar 4.000 orang berjalan aman. Aksi unjuk rasa dimulai dari Lapangan Timika Indah pada pukul 08.00 WIT. Massa kemudian berpindah ke kantor DPRD Mimika.
“Saat aksi unjuk rasa sementara berlangsung di kantor DPRD Mimika, tiba-tiba ada oknum warga yang melempar ke aparat keamanan dan pintu masuk kantor DPRD Mimika. Kami terpaksa membubarkan massa dengan melepaskan gas air mata,” ujarnya.
Dari 45 demonstran yang diamankan, 15 di antaranya gara-gara mengancam pemilik sebuah bengkel yang menolak menjual ban bekas.
- Brigpol Enok Tewas Ditembak KKB, Aktivitasnya Sempat Diawasi
- Polda Papua Pecat 26 Polisi Selama 2024, Salah Satunya Sudah Bergabung dengan KKB
- 27 Anggota KKB Tewas Sepanjang 2024
- Irjen Patrige: ada 267 Orang Meninggal di Jalan Raya
- Sebanyak 990 Personel Naik Pangkat di Polda Papua, ada 14 Kombes
- Kunjungi Merauke, Mentrans Iftitah Sulaiman Sampaikan Pesan Prabowo untuk Papua