45 PMI Dipulangkan dari Malaysia Melalui Pelabuhan Dumai, Ada yang Sakit Kulit

Selain pelayanan administrasi dan kesehatan, PMI juga dibantu dalam proses registrasi IMEI di Bea Cukai.
“Selanjutnya mereka diarahkan ke Rumah Ramah Pekerja Migran Indonesia di P4MI Dumai untuk didata dan difasilitasi kepulangan ke daerah asal masing-masing,” ungkap Fanny.
Dalam kesempatan itu, BP3MI Riau juga memberikan edukasi tentang bahaya bekerja ke luar negeri secara unprosedural dan mengingatkan pentingnya perlindungan negara melalui Kementerian Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI).
Berdasarkan data KBRI Kuala Lumpur, 45 PMI tersebut berasal dari berbagai daerah, yakni Aceh (21 orang), Sumatera Utara (12 orang), Jambi (4 orang), Riau (2 orang), Bengkulu (3 orang), Sulawesi Selatan (2 orang), dan Jawa Timur (1 orang).
BP3MI Riau menegaskan komitmennya untuk terus memberikan pelayanan dan perlindungan kepada seluruh pekerja migran Indonesia, khususnya yang menghadapi kendala di luar negeri. (mcr36/jpnn)
BP3MI Riau bersama P4MI Kota Dumai memfasilitasi pemulangan 45 Pekerja Migran Indonesia (PMI) dari Malaysia.
Redaktur : Rah Mahatma Sakti
Reporter : Rizki Ganda Marito
- Kemunculan Harimau Sumatra di Dumai Bikin Heboh
- Ahli Waris PMI yang Meninggal di Korsel Dapat Santunan Rp 85 Juta
- Menteri Pertanian dan Keterjaminan Makanan Malaysia Kunjungi Perum Bulog
- TNI AL Menggagalkan Penyelundupan 7 Calon PMI Ilegal ke Malaysia
- Universitas Terbuka Luluskan 29 PMI di Korea Selatan
- Pemerintah Siapkan Regulasi Baru Untuk Perkuat Perlindungan Pekerja Migran