450 Prajurit TNI dari Yonif 144 Sudah Berangkat, Semoga Sukses
jpnn.com, REJANG LEBONG - Sebanyak 450 prajurit TNI dari Batalyon Infanteri (Yonif) 144/Jaya Yudha Curup, Bengkulu, diberangkatkan ke Kalimantan Barat (Kalbar).
Mereka akan bertugas menjaga perbatasan Indonesia-Malaysia.
Komandan Brigif 8/Garuda Cakti Rejang Lebong Letkol Inf Andar D Panggabean dalam acara tradisi pelepasan Satgas Pamtas RI-Malaysia di Mako Yonif 144/Jaya Yudha Curup, Kamis (20/5), mengatakan, selain ditugaskan untuk menjaga kedaulatan negara di perbatasan Indonesia-Malaysia, prajurit Yonif 144/Jaya Yudha juga diminta menjadi contoh pencegahan penyebaran COVID-19 di perbatasan.
"Totalnya ada 450 prajurit dari Yonif 144/Jaya Yudha yang akan kita berangkatkan ke Kalimantan Barat. Keberangkatan mereka ini nantinya akan menggunakan KRI dari Palembang menuju Kalimantan," kata dia.
Dijelaskan, para prajurit Yonif 144/Jaya Yudha ini akan bertugas selama sembilan bulan, di mana tugas utama mereka di perbatasan berupa pengecekan patok batas, patroli bersama dengan tentara Malaysia, termasuk juga menerapkan protokol kesehatan pencegahan COVID-19.
Merekajuga bertugas melakukan pencegahan kegiatan-kegiatan illegal di perbatasan kedua negara seperti perambahan hutan, perdagangan manusia, penyelundupan barang termasuk penyelundupan narkoba dan minuman keras.
Dia mengharapkan, prajurit Yonif 144 Jaya Yudha bisa menjalankan tugasnya sesuai arahan dan bisa menjaga nama baik kesatuan.
Untuk menjalankan tugasnya ini Satgas Pamtas RI-Malaysia dari Yonif 144/Jaya Yudha, kata dia, sudah dibekali dengan berbagai kemampuan selain pengamanan perbatasan seperti pengetahuan bidang pertanian, kemudian kemampuan untuk mengajar sehingga bisa membantu mencerdaskan anak-anak bangsa di perbatasan.
Komandan Brigif 8/Garuda Cakti Rejang Lebong Letkol Inf Andar D Panggabean menyebut, totalnya ada 450 prajurit yang dierangkatkan.
- Ronny Bicara Putusan MK, Anggota TNI & Polri Kena Pidana Kalau Tak Netral
- Ulas Putusan MK, Megawati Bicara Sanksi Pidana Bagi ASN & Anggota TNI/Polri yang Tak Netral
- Letjen TNI Richard Pimpin Upacara Pemberangkatan Satgas Kizi TNI Kontingen Garuda XXXVII-K ke Afrika Tengah
- Soal Putusan MK, PDIP Tak Akan Diam Jika ASN hingga TNI-Polri Melanggar Netralitas
- Putusan MK jadi Kekuatan Bawaslu Awasi ASN, TNI, Polri, hingga Kades yang Tak Netral
- Warga Timor Tengah Selatan Serahkan Senjata & Peluru Aktif ke Korem Wira Sakti