450 Prajurit TNI Yonif 623 /BWU Mempertebal Keamanan Papua Barat
jpnn.com - BANJARBARU - Sebanyak 450 prajurit TNI dan Yonif 623/Bhakti Wira Utama mempertebal keamanan di Papua Barat.
Prajurit Yonif 623/BWU itu akan tergabung dalam Satuan Tugas BKO aparat teroritorial di wilayah Kodam XVIII/Kasuari.
"Satgas satuan organik Yonif 623 menggantikan satgas teritorial yang sudah ada di Papua Barat," kata Pangdam VI/Mulawarman Mayjen TNI Tri Budi Utomo di Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Rabu (12/10).
Sebelum berangkat, seluruh prajurit menjalani latihan selama dua minggu hingga 24 Oktober 2022 di kawasan Desa Sungai Alang, Kecamatan Karang Intan, Kabupaten Banjar.
Mayjen Tri Budi Utomo berpesan kepada prajurit agar bisa menjalankan tugas teritorial dengan baik sebagaimana yang telah dilatihkan satuan dalam pembekalan.
Dia percaya tugas dan tanggung jawab yang telah dipercayakan pimpinan kepada Yonif 623 dapat dijawab dengan kinerja maksimal hingga berbuah prestasi.
Alumnus Akademi Militer (Akmil) 1994 ini menekankan pembinaan teritorial kuncinya menjadi teladan di tengah masyarakat dalam rangka merebut hati rakyat.
"Rantai komando harus dipegang teguh antara danru dan anggota. Pastikan tetap solid hingga tugas selesai kembali ke kesatuan dan berkumpul keluarga," pesan Mayjen TNI Tri Budi Utomo.
Mayjen TNI Tri Budi Utomo menyampaikan pesan kepada prajurit TNI Yonif 623/BWU yang akan mempertebal keamanan di Papua Barat.
- Ronny Bicara Putusan MK, Anggota TNI & Polri Kena Pidana Kalau Tak Netral
- Ulas Putusan MK, Megawati Bicara Sanksi Pidana Bagi ASN & Anggota TNI/Polri yang Tak Netral
- Letjen TNI Richard Pimpin Upacara Pemberangkatan Satgas Kizi TNI Kontingen Garuda XXXVII-K ke Afrika Tengah
- Soal Putusan MK, PDIP Tak Akan Diam Jika ASN hingga TNI-Polri Melanggar Netralitas
- Putusan MK jadi Kekuatan Bawaslu Awasi ASN, TNI, Polri, hingga Kades yang Tak Netral
- Warga Timor Tengah Selatan Serahkan Senjata & Peluru Aktif ke Korem Wira Sakti