46 Tahun Puasa Australia Berakhir, Ashleigh Barty Juara Roland Garros 2019
jpnn.com, PARIS - Petenis ranking delapan dunia Ashleigh Barty mengakhiri 46 tahun penantian Australia untuk gelar juara tunggal putri di Roland Garros.
Barty (23 tahun) hanya butuh satu jam sepuluh menit untuk menaklukkan petenis peringkat 38 dunia asal Republik Ceko Marketa Vondrousova (19 tahun) dalam laga final yang digelar di Philippe-Chatrier, Sabtu (8/6) malam WIB. Barty menang 6-1, 6-3.
Ashleigh Barty. Foto: FFT
Australia’s Greatest ????????@ashbar96 is the 2019 Roland-Garros champion, defeating Vondrousova 6-1 6-3.
???? https://t.co/FJdsaBBRCP#RG19 pic.twitter.com/TMsAdEhHg3 — Roland-Garros (@rolandgarros) June 8, 2019
Gelar di Roland Garros 2019 ini merupakan gelar pertama Barty di ajang grand slam (Australian Open, Roland Garros, Wimbledon, US Open). Sebelum Barty, tunggal putri Australia terakhir yang menjadi juara di Roland Garros atau French Open ini ialah Margaret Court pada tahun 1973.
Barty akan naik ke peringkat kedua dunia, di bawah Naomi Osaka, dalam rilis ranking WTA terbaru minggu depan. (adk/jpnn)
(Baca Lagi: Urusan Djokovic dengan Thiem di Roland Garros 2019 Selesai dalam 2 Hari, Hasilnya Sensasional)
Usai menjadi juara di Roland Garros 2019, Ashleigh Barty akan naik ke peringkat kedua dunia dalam rilis ranking WTA terbaru minggu depan.
- Pop-Up Roadshow EA7 Emporio Armani Hadirkan Koleksi Tennis Athleisure Stylish
- Aldila Sutjiadi Amankan Tempat di Semifinal Ningbo Open, Wakil Tuan Rumah Gugur
- Aldila Sutjiadi Melaju ke Perempat Final Ningbo Open Tanpa Keluar Keringat
- Gugur di Semifinal Wuhan Open 2024, Aldila Sutjiadi Alihkan Fokus
- Wuhan Open 2024: Cerita Manis Aldila Sutjiadi/Leylah Fernandez Masih Berlanjut
- Ujian Berat Menanti Aldila Sutjiadi/Leylah Fernandez di Perempat Final Wuhan Open 2024