48 Tahanan Bareskrim Positif Covid-19, Ada Gus Nur hingga Jumhur Hidayat
jpnn.com, JAKARTA - Karopenmas Divhumas Polri Brigjen Awi Setiyono menyebut ada puluhan tahanan Bareskrim yang positif Covid-19.
Hal itu diketahui setelah Pusdokkes Polri melakukan swab test kepada para tahanan.
“Dari 170 tahanan Bareskrim, yang terkonfirmasi Covid-19 sebanyak 48 orang delapan orang dengan gejala batuk, demam, pusing, flu, dan 40 orang tanpa gejala,” kata Awi kepada wartawan, Senin (16/11).
Menurut Awi, delapan tahanan yang positif Covid-19 dan ada gejala itu kini dirawat di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.
“Adapun langkah yang diambil Bareskrim yakni merawat tahanan yang memiliki gejala klinis dan terkonfirmasi Covid-19 ke RS Polri, Kramat Jati," sambung Alwi.
"Untuk yang OTG sementara diisolasi di ruang tahanan terpisah dengan yang sehat."
Bareskrim Polri pun menerapkan protokol kesehatan di ruang tahanan dengan menyediakan masker, tempat mencuci tangan atau hand sanitizer, dan menjaga jarak.
“Dari Bareskrim juga memberikan vitamin dan suplemen serta obat-obatan yang dibutuhkan,” imbuh Awi.
Sejumlah tahanan yang ada di Bareskrim Polri dinyatakan positif Covid-19, beberapa di antaranya adalah aktivis KAMI Jumhur Hidayat, dan Gus Nur.
- Para Buruh Rekomendasikan Resolusi Melawai Bagi Pemerintahan Prabowo
- Semua Karyawan YMMI Pekerja Tetap, Jumhur Puji Manajemen
- Jumhur Sebut Intelektual Sontoloyo Pihak yang Menudingnya Tunggangi Hari Tani
- Bertemu Tim Prabowo, Jumhur Sampaikan Kekhawatiran 1 Juta Pekerja Bakal di PHK
- Jumhur Usul PSN Dikelola Negara Karena Banyaknya Kasus Lahan
- Aliansi Perlawanan Rakyat Batalkan Rencana Aksi Kepung Istana