5 Berita Terpopuler: Detik-Detik AKBP Beni Mutahir Tewas Terungkap, Polri Bereaksi, Telah Terjadi Pelanggaran?
![5 Berita Terpopuler: Detik-Detik AKBP Beni Mutahir Tewas Terungkap, Polri Bereaksi, Telah Terjadi Pelanggaran?](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/normal/2021/09/03/kombes-pol-wahyu-tri-cahyono-sik-foto-gorontaloposid-y4idp-9aus.jpg)
jpnn.com, JAKARTA - Selamat pagi pembaca setia JPNN.com, hari ini kami sajikan berita terpopuler sepanjang Selasa (22/3) tentang detik-detik AKBP Beni Mutahir tewas terungkap, Polri bereaksi soal tewasnya AKBP Beni Mutahir, hingga Kombes Nur Santiko mengatakan telah terjadi pelanggaran prosedur pada saat RY menembak AKBP Beni. Simak selengkapnya!
Jangan lupa ya, tetap pakai masker saat bepergian, rutin mencuci tangan dan menjaga jarak karena pandemi Covid-19 belum berakhir.
1. Detik-Detik AKBP Beni Mutahir Tewas Ditembak, Sempat Ada Tamparan
Polda Gorontalo mengusut kematian seorang perwira AKBP Beni Mutahir yang ditembak seseorang pada Senin (21/3) dini hari kemarin.
Kabid Humas Polda Gorontalo Kombes Wahyu Tri Cahyono pun membeberkan detik-detik peristiwa penembakan itu terjadi. Menurut dia, antara korban dan pelaku yang berinisial RY (27) sudah saling kenal dan sempat ada adu mulut.
“Korban (AKBP Beni) memukul atau menampar pelaku sehingga dia (RY) sakit hati,” kata Wahyu kepada JPNN, Selasa (22/3).
Pelaku yang merupakan warga binaan terkait kasus narkoba itu masuk ke kamar dan mengambil senjata api rakitan.
Baca selengkapnya, klik link di bawah:
5 berita terpopuler sepanjang Selasa (22/3) tentang detik-detik AKBP Beni Mutahir tewas terungkap, Polri bereaksi soal tewasnya AKBP Beni Mutahir,
- Instruksi KemenPAN-RB Diabaikan Panselda, Honorer TMS PPPK Tahap 2 Minta Solusi
- Akmal Malik Terus Mengupayakan Semua Guru Honorer di Kaltim jadi ASN
- 5 Berita Terpopuler: Pengangkatan Honorer Bertahap 5 Tahun, BKN Minta Semua Bergerak, PPPK Tolong Kembalikan ke Sekolah Asal
- Perangkat Desa Lulus PPPK, Sekda Yusran: Mereka Harus Memilih Salah Satu
- Andy Mengungkap Jumlah Honorer Terkena PHK, Ya Ampun
- 64 Orang Lulus PPPK 2024 Diminta Mengundurkan Diri, Pilih Salah Satu