5 Berita Terpopuler: Penyebab Brigadir J Ditembak Terungkap? Saksi Penting Muncul, Ternyata Pria Itu...

jpnn.com, JAKARTA - Selamat pagi pembaca setia JPNN.com, hari ini kami sajikan berita terpopuler sepanjang Selasa (2/8) tentang Komnas HAM membeberkan penyebab Brigadir J ditembak lewat ajuran Ferdy Sambo dan pembantu rumah tangga, sosok penting bernama Ricky merupakan salah satu aide-de-camp (ADC) atau ajudan Ferdy Sambo, hingga ternyata Ricky mengetahui teriakan istri Ferdy Sambo. Simak selengkapnya!
Jangan lupa ya, tetap pakai masker saat bepergian, rutin mencuci tangan dan menjaga jarak karena pandemi Covid-19 belum berakhir.
1. Brigadir J Ditembak Gara-Gara Kejadian di Magelang? Ada Cerita dan Fotonya
Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) maraton mendapatkan progres dalam mengungkap misteri kematian Brigadir Yosua Hutabarat atau Brigadir J.
Komisioner Komnas HAM Choirul Anam mengatakan pihaknya mendapatkan fakta dan dokumen baru setelah memeriksa ajudan dan asisten rumah tangga Irjen Ferdy Sambo, Senin (1/8).
"Salah satu yang membuat (data) ini kaya misalnya terkait apa yang terjadi di Magelang," kata Anam saat jumpa pers di kantor Komnas HAM, Menteng, Jakarta Pusat kemarin.
Baca selengkapnya, klik link di bawah:
Brigadir J Ditembak Gara-Gara Kejadian di Magelang? Ada Cerita dan Fotonya
5 berita terpopuler sepanjang Selasa (2/8) tentang penyebab Brigadir J ditembak terungkap, saksi penting muncul, pria itu tahu soal istri Ferdy Sambo
- 5 Berita Terpopuler: Dokter Terawan Buka-Bukaan, Gaji PPPK Sudah Disiapkan, Segera Cek Lokasi ATM Deh!
- 5 Berita Terpopuler: Sudah Saatnya Pengangkatan R2 & RE jadi PPPK Paruh Waktu, tetapi Ada yang Bikin Kecewa
- 5 Berita Terpopuler: Para Honorer Pilu, Pengangkatan PPPK Paruh Waktu Mendesak, BKN Langsung Keluarkan 4 Instruksi Penting
- 5 Berita Terpopuler: SE untuk Non-ASN Terbit, Ratusan Honorer Kena PHK, tetapi Ada yang Segera Diangkat PPPK
- 5 Berita Terpopuler: Pelantikan Honorer jadi PPPK 2024 Tahap 1, Ada yang Sebelum Lebaran, Simak Penjelasannya
- Teror ke Tempo Dianggap Melanggar HAM, Polisi Diminta Usut Secara Transparan