5 Cara Atasi Mobil Saat Terendam Banjir, Nomor 2 Tolong Disimak, Penting
2. Lepaskan kabel aki dan hati-hati saat memeriksa komponen mobil
Mobil akan terhindar dari risiko korsleting alias hubungan arus listrik pendek yang bisa membuat komponen kelistrikan rusak jika melepaskan kabel dari kepala aki.
Namun, andai tidak memungkinkan, kabel aki mobil tidak perlu dilepas.
Komponen pengapian seperti busi, saringan udara, koil, alternator, serta kabel-kabel, dan sambungannya rawan rusak jika terkena banjir.
Hati-hati ketika memeriksa ECU (Electronic Control Unit) karena sangat sensitif dan berisiko mengalami kerusakan fatal.
3. Bawa mobil ke tempat aman
Mobil bisa didorong ke lokasi yang lebih aman, tapi jangan paksakan kalau kondisinya berbahaya seperti arus air kuat atau banjir terlalu tinggi.
Sepanjang tidak mengganggu lalu lintas, parkir saja mobil di lokasi banjir dan pastikan tidak ada barang berharga tertinggal di dalamnya.
4. Periksa kondisi oli mesin
Perhatikan ketinggian air dengan melihat bekasnya di dalam ruang mesin.
Jika melewati batas rumah transmisi, ada potensi mesin mobil kemasukan air banjir.
Berikut cara pertolongan yang bisa dilakukan jika mobil bermasalah akibat banjir. Silakan disimak
- Banjir Bandang Melanda Sejumlah Desa di Wilayah Selatan Karawang
- Bocah SD yang Terseret Arus Banjir Ditemukan Tim SAR Gabungan, Begini Kondisinya
- Sukarelawan Bantu Ridwan Kamil Tanam Pohon di Sungai, Cegah Erosi dan Banjir
- AISI Soroti Tantangan Penetrasi Kendaraan Listrik di Indonesia
- KAI Daop 2 Bandung Antisipasi 73 Titik Rawan Bencana saat Musim Hujan
- Hujan Deras, Sejumlah Ruas Jalan di Cikarang Bekasi Tergenang, Begini Kondisinya