5 Cara Mendorong Kesetaraan Gender dalam Perusahaan Versi Grant Thornton
Perusahaan perlu memahami bahwa ini mungkin memiliki konsekuensi yang tidak diinginkan, mengutip dari Harvard Business Review, seperti karyawan yang merasa tidak produktif hingga memilih resign apabila kebijakan Work from Office (WFO) secara penuh diberlakukan.
5. Tetap memantau dan terus menyempurnakan berbagai peraturan perusahaan
Tetap perhatikan apabila ada dampak negatif ketika karyawan bekerja dari rumah, pahami potensi kerugian yang dapat ditimbulkan dengan adanya kebijakan tersebut dan tanggap dalam memberikan solusi untuk permasalahan tersebut.
Johanna menambahkan meski terdapat perkembangan positif pada proporsi perempuan di tingkat manajemen senior secara global, namun fakta bahwa poin persentase setiap tahun hanya meningkat sedikit, bahkan cenderung stagnan, menunjukkan pentingnya mendorong terjadinya keseimbangan lebih cepat.
“Dalam mendukung percepatan tersebut, perlu adanya dukungan penuh dari pemerintah, investor, klien, dan juga konsumen. Selain itu, perusahaan juga perlu mengkaji inovasi-inovasi untuk mendorong keseimbangan gender dan menciptakan lingkungan kerja yang inklusif dan mendukung," seru Johanna.(chi/jpnn)
Grant Thornton menyadari banyak bisnis kelas menengah yang mulai menyadari pentingnya keberagaman gender di dalam perusahaan mereka.
Redaktur & Reporter : Yessy Artada
- Agentforce 2.0 jadi Platform Karyawan Digital yang Menghadirkan Workforce Tanpa Batas
- Centrum Digital Asia, Hadirkan Pilihan Berbeda Dalam Mendisain Web
- Menang Banding, PT Ketrosden Triasmitra Tbk Dibebaskan dari Segala Tuntutan
- Wamenaker Beri Kabar Mengerikan soal PHK
- PT Marwi Indonesia Industrial Resmi Kantongi Izin Fasilitas Kawasan Berikat, Ini Harapannya
- Lewat Program 'Didik', Bea Cukai Tingkatkan Kompetensi Perusahaan Penerima Fasilitas AEO