5 Fakta Bom Bunuh Diri di Gereja Katedral Makassar, Terakhir soal Nasib Pengadang Teroris

"Pelaku merupakan bagian dari kelompok JAD (Jemaah Anshrut Daulah) yang pernah melakukan pengeboman di Jolo Filipina," ujar Listyo.
4. Jumlah korban
Berdasarkan data awal, jumlah korban meninggal dunia akibat aksi teror bom bunuh diri, yakni dua orang. Keduanya ialah diduga pelaku aksi teror tersebut.
Adapun korban luka-luka mencapai 20 orang yang terdiri dari masyarakat umum dan jemaat gereja.
5. Aksi Sekuriti Gereja Adang Pelaku
Argo menjelaskan bahwa dua pelaku bom bunuh diri sebelumnya hendak memasuki area dalam gereja. Namun, kedua pelaku diadang oleh sekuriti gereja.
"Dua orang (pelaku) yang mau masuk gereja dicegah oleh sekuriti dan kemudian terjadi ledakan," ujar Argo.
Kapolri pun mengapreasiasi keberanian sekuriti gereja yang diketahui bernama Cosman itu dalam menghalangi kedua pelaku memasuki area gereja.
Berikut ini 5 fakta aksi bom bunuh diri terjadi di depan Gereja Katedral, Kota Makassar, Minggu (28/3) pagi.
- Bikin Resah, Preman di Pelabuhan Makassar Ditangkap Polisi
- Ini Kejanggalan Kematian Wanita di Makassar
- Calon PPPK Makassar Desak Batalkan Penundaan Pengangkatan: Kami Sudah Berjuang, tetapi Tak Dihargai
- Dunia Hari Ini: Bom Bunuh Diri di Pakistan Menewaskan 18 Orang
- Kabur ke Gowa, Pemanah Polisi Ditangkap Polrestabes Makassar
- Pemanah Polisi di Makassar Tertangkap, Pelaku Ternyata