5 Fakta Heboh Varian Delta AY.4.2, Silakan Fokus yang Terakhir, Waspadalah!
jpnn.com, JAKARTA - Penanggung Jawab PPKM Jawa-Bali Luhut Binsar Pandjaitan mengingatkan masyarakat untuk mewaspadai potensi munculnya Covid-19 varian Delta AY.4.2.
Berikut sejumlah fakta terkait COVID-19 varian Delta Plus AY.4.2.
1. Varian Delta AY.4.2 Sudah Ditemukan di Malaysia
Kementerian Kesehatan Malaysia (KKM) mengumumkan bahwa telah ditemukan dua kasus pertama COVID-19 subvarian Delta AY.4.2 di Malaysia.
"Kasus impor pelajar Malaysia yang pulang dari Inggris ini telah dideteksi di pintu masuk internasional Bandara KLIA," ujar Dirjen Kesehatan KKM, Dr Noor Hisham Abdullah dalam keterangannya di Putrajaya, Sabtu (6/11).
"Varian AY.4. adalah salah satu lineage Delta di mana pada masa ini terdapat lebih dari 75 jenis lineage berasal dari delta," katanya.
Noor mengatakan salah satu garis keturunan AY.4 adalah Varian AY.4.2, yang juga dikenali sebagai "Delta Plus".
Varian AY.4.2 tersebut mempunyai dua mutasi tambahan pada protein spike yaitu Y145H dan A222V.
Berikut sejumlah fakta terkait COVID-19 varian Delta AY.4.2, ada juga yang menyebut varian Delta Plus.
- Sidang Tuntutan Korupsi APD Covid-19 di Sumut Ditunda, Ini Masalahnya
- Kutuk Penembakan PMI di Malaysia, Martri Agoeng PKS Tuntut Pengusutan yang Berkeadilan
- Gerak Cepat, Malaysia & Jepang Berkolaborasi untuk Membangun Kembali Gaza
- Komisi IX DPR RI Soroti Penembakan PMI di Malaysia, Perlu Dilakukan Perbaikan Perlindungan
- PAN Minta Penembakan PMI di Malaysia Diusut Tuntas!
- Prabowo Ingin Indonesia dan Malaysia Sinergikan Negara-Negara Asia Lainnya