5 Fakta Penyerang Novel Baswedan, Nomor 3 Bikin Geregetan

jpnn.com, JAKARTA - Dua tersangka penyerang Novel Baswedan, RB dan RM telah dipindahkan dari rumah tahanan Polda Metro Jaya (PMJ) ke rutan Bareskrim Polri, Sabtu (28/12).
Proses pemindahan RB dan RM kemarin cukup menyita perhatian publik.
Berikut di bawah ini, rangkuman fakta awal dari dua penyerang Novel Baswedan tersebut. (jpnn)
5 Fakta Penyerang Novel Baswedan:
1. Minta tolong kepada wartawan
RB dan RM dipindahkan dari PMJ ke Bareskrim Polri sekitar pukul 14.20 WIB kemarin. Kedua pelaku yang merupakan oknum Polri (Brimob) aktif tersebut dikawal ketat oleh anggota Polda Metro Jaya.
Sambil berjalan, salah satu pelaku tampak meluapkan kekesalan terhadap Novel Baswedan yang merupakan penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi.
“Tolong dicatat, saya tak suka karena Novel pengkhianat,” teriak salah satu pelaku ke arah wartawan.
Berikut ini sejumlah faktar penyerang Novel Baswedan yang dirangkum dari momen saat mereka pindahan dari PMJ ke Bareskrim Polri.
- Kasus Sengketa Lahan Berlarut, Haris Azhar Surati Kapolri
- Haris Azhar Desak Bahlil Diaudit, Diduga Biarkan Tambang Ilegal PT GPU di Muba
- Haris Azhar Sebut Polri dan Kementerian ESDM Melindungi Tambang Ilegal di Muba
- PT SKB Menang Lagi, Haris Azhar Desak Praktik Tambang Ilegal di Muba Ini Dihentikan
- Haris Azhar Minta Perusahaan Tambang Batu Bara yang Serobot Lahan Patuhi Hukum
- Haris Azhar Minta Aktivitas Tambang Batu Bara Perusahaan Ini di Musi Banyuasin Dihentikan