5 Kiat Meminimalisir Blind Spot Saat Berkendara, Nomor 4 Sering Diabaikan

jpnn.com, JAKARTA - Sepeda motor memiliki kemampuan berkendara lebih lincah dan mudah untuk menyalip kendaraan lain.
Oleh karena itu, pengendara motor harus tetap waspada dan memahami area yang sulit terdeteksi atau blind spot.
“Seringkali pengendara kurang berhati-hati saat berada di belakang kendaraan besar sehingga tanpa sadar pengendara berada di posisi blind spot yang berpotensi terlibat kecelakaan," ujar Manager Safety Riding PT Astra Honda Motor (AHM) Johanes Lucky dalam siaran pers, Selasa (8/6).
Blind spot atau titik buta kendaraan adalah area yang sulit dijangkau oleh mata pengendara maupun spion motor.
Dengan begitu, pengendara harus bisa menekan potensi kecelakaan akibat blind spot.
Johanes pun memberikan beberapa tip meminimalisir efek buruk blind spot:
1. Pastikan area blind spot secara visual dengan melihat ke kanan atau ke kiri sebelum berubah arah atau lajur kendaraan.
2. Alternatif lainnya, dapat juga memasang spion tambahan untuk meminimalisir area blind spot.
Pengendara motor harus mengetahui bahaya yang sulit terdeteksi saat berkendara, salah satunya ialah blind spot.
- Pasutri Kecelakaan di Jalan Brigjen Sudiarto Semarang, Sulistyaningsih Meninggal Dunia
- Kecelakaan di Jembatan Sungai Segati Renggut 14 Nyawa, 1 Korban Belum Ditemukan
- Kecelakaan Lalu Lintas Marak, Ning Lia: Berikan Sanksi Kepada Perusahaan Nakal
- Bus Milik Pemkab Cianjur Terguling di Cikidang, Belasan Orang Luka
- Polisi Tetapkan Anak ASN Kemhan yang Tabrak Orang di Palmerah Jadi Tersangka
- Pecah Ban, Sigra Tabrak Bus di Tol Ngawi-Solo, 2 Orang Tewas, 6 Luka-Luka