5 Langkah Melindungi Data Pribadi saat Transaksi Digital
jpnn.com, JAKARTA - Era digital telah memberikan dampak signifikan pada kegiatan sehari-hari, salah satunya kehadiran inovasi pembayaran digital yang memudahkan transaksi jual beli.
Dahulu pembayaran konvensional mengharuskan kita membawa lembaran uang, tetapi kini tidak perlu lagi repot-repot membawanya ketika berbelanja.
Namun, keadaan ini bukan tanpa risiko, karena dalam bertransaksi digital konsumen harus menjaga keamanan data pribadi agar bisa melakukannya nyaman, praktis, dan aman.
Lantas, apa upaya yang bisa dilakukan? Yuk, simak selengkapnya!
Pentingnya Melindungi Data Pribadi dalam Transaksi Digital
Transaksi digital tentunya menghadirkan banyak kelebihan, seperti proses pembayaran yang lebih praktis, efisien, fleksibel, dan lainnya.
Agar bisa tetap aman dan nyaman ketika bertransaksi secara digital, menjaga perlindungan data pribadi adalah hal yang penting.
Nah, kamu bisa menyimak beberapa upaya berikut ini:
Era digital telah memberikan dampak signifikan pada kegiatan sehari-hari, salah satunya kehadiran inovasi pembayaran digital yang memudahkan transaksi jual beli
- PPATK Harus Sita Duit Judi Online Rp 86 Triliun yang Dinikmati Bank, E-Wallet & Operator Seluler
- Asosiasi Logistik dan Forwarder Nilai QRIS Bantu Pendataan Transaksi
- Digitalisasi Transaksi Bikin Pencatatan Lebih Presisi, Permudah Pengajuan Kredit
- Perpamsi dan PT TDC Sepakat Transaksi Digital Menghemat Biaya Operasional
- Penggunaan QRIS dan Digitalisasi Pembayaraan Perluas Akses Penjualan Produk
- Digitalisasi Keuangan dan QRIS Permudah Pencatatan Transaksi Perdagangan