5 Langkah Mengatur Keuangan saat New Normal
1. Review Kondisi Keuangan Pribadi
Hal pertama yang perlu dilakukan adalah melihat dengan cermat kondisi keuangan saat ini dari sisi pemasukan versus pengeluaran.
Identifikasi semua pengeluaran mulai dari laporan kartu kredit hingga berbagai tagihan rutin seperti listrik dan air.
Cobalah untuk lakukan review dari tiga bulan lalu dan awasi pengeluaran tahunan yang akan segera jatuh tempo seperti pajak rumah, pajak kendaraan bermotor hingga uang sekolah anak yang dibayarkan beberapa bulan di muka.
Bandingkan dengan pemasukan tetap yang diterima tiap bulan untuk mendapat jawaban apakah kondisi keuangan pribadi berisiko atau tidak.
2. Idenfikasi Kebutuhan vs Keinginan
Seringkali kita masih terjebak antara keinginan dan menempatkan hal tersebut sebagai kebutuhan.
Langkah signifikan berikutnya adalah mulai mengidentifikasi kebutuhan reguler dan menuliskan apa saja keinginan yang menyedot penghasilan maupun tabungan serta mengendalikan hasrat berbelanja atas keinginan tersebut.
Adaptasi saat era new normal tidak hanya berkaitan dengan kegiatan sehari-hari, tetapi juga keuangan.
- Grant Thornton Indonesia Kupas Tuntas Strategi RI Hadapi Tantangan Ketidakpastian Ekonomi
- Grant Thornton Indonesia Ungkap Peran Vital Perusahaan Mid-Market
- Pemerintah Meluncurkan Satgas Jejaring Advokasi Inklusi Keuangan Digital Perempuan
- Bank Mandiri Catat Penyaluran Kredit Rp 1.590 Triliun di Kuartal III 2024
- Perkuat Neraca Keuangan, ABMM Refinancing Fasilitas Kredit Senilai USD 395 Juta
- Grant Thornton Indonesia Menggalakkan Kampanye WhatRemains