4 Layanan Pembiayaan FIFGROUP yang Bikin Hidup Lebih Mudah
jpnn.com, JAKARTA - Di tengah pemulihan ekonomi pascapandemi laba PT Astra International Tbk (ASII) meningkat sebesar Rp 1,5 triliun atau 50 persen dibandingkan periode sama tahun lalu.
Director In Charge Astra Financial Suparno Djasmin mengatakan hasil tersebut tidak lepas dari dukungan 32 ribu karyawan di lebih dari 900 jaringan dan 32 juta konsumen Astra Financial di seluruh Indonesia.
"Pencapaian ini tentu didukung dari performa bisnis perusahaan pembiayaan mobil, seperti ACC dan Toyota Astra Finance. Kemudian perusahaan motor baru, bekas, dan syariah, yaitu FIFGROUP, sementara di asuransi, ada Asuransi Astra, perusahaan pembiayaan alat berat Surya Artha Nusantara Finance (SANF), dan perusahaan pembiayaan alat berat Komatsu Astra Finance," ujar Suparno dalam acara silaturahmi pimpinan media di Shangri La Hotel, Tanah Abang, Jakarta Pusat, pada Rabu malam (22/6).
Lebih lanjut, PT Federal International Finance (FIFGROUP), salah satu anak perusahaan PT Astra International Tbk (Astra) yang bergerak di bidang pembiayaan juga bagian penting dari Astra Financial
FIFGROUP hadir di bisnis layanan pembiayaan yang senantiasa memenuhi kebutuhan masyarakat Indonesia.
Adapun layanan pembiayan FIFGROUP, di antaranya:
1. FIFASTRA
Jasa layanan pembiayaan sepeda motor Honda baik motor baru maupun bekas berkualitas.
2. SPEKTRA
Jasa layanan pembiayaan multiguna untuk menjawab berbagai kebutuhan masyarakat, mulai dari alat elektronik, perabot rumah tangga, furniture, gadget, produk lifestyle, dan kebutuhan lainnya.
FIFGROUP hadir di bisnis layanan pembiayaan yang senantiasa memenuhi kebutuhan masyarakat Indonesia.
- ICEBM Untar 2024 jadi Sarana Percepatan Pencapaian SDGs untuk Semua Sektor
- RI Sulit Mencapai Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen Kalau Mengandalkan Kapasitas Fiskal
- Khofifah-Emil Punya Komitmen Konkret Menjadikan Jatim Episentrum Ekonomi Indonesia Timur
- Pemkot Kupang Dorong Kemudahan Investasi untuk Penyerapan Tenaga Kerja
- Garudafood Dorong Ekonomi Inklusif, Berdayakan UMKM
- Waspada Efek Luar Biasa dari Kenaikan PPN 12 Persen