5 Manfaat Aplikasi SCM untuk Pengelolaan Manajemen Rantai Pasok

jpnn.com, JAKARTA - Manajemen rantai pasok atau supply chain management (SCM) menjadi salah satu faktor krusial dalam menjaga kelancaran operasional perusahaan.
Supply Chain Management (SCM) adalah proses pengelolaan aliran barang dan jasa, mulai dari bahan baku hingga produk jadi yang sampai ke konsumen akhir.
Proses ini melibatkan berbagai kegiatan, mulai dari perencanaan, pengadaan bahan baku, produksi, distribusi, hingga pengiriman produk ke pelanggan.
Keberhasilan sebuah bisnis sangat dipengaruhi oleh bagaimana efisiennya rantai pasokan mereka dijalankan.
Sebuah sistem SCM yang baik dapat membantu mengurangi biaya operasional, mengoptimalkan stok, dan mempercepat waktu pengiriman.
Oleh karena itu, memilih aplikasi SCM yang tepat sangat penting untuk kelancaran operasional perusahaan.
Kini dengan kemajuan teknologi, kini banyak perusahaan yang beralih ke aplikasi SCM terbaik untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas dalam pengelolaan rantai pasok mereka.
Aplikasi SCM atau software supply chain management adalah perangkat lunak yang dirancang untuk membantu perusahaan dalam mengelola seluruh proses rantai pasok, mulai dari perencanaan produksi, pengadaan bahan baku, distribusi barang, hingga pengelolaan hubungan dengan pemasok dan pelanggan.
Manajemen rantai pasok atau supply chain management (SCM) menjadi salah satu faktor krusial dalam menjaga kelancaran operasional perusahaan.
- Fitur Kantong UMKM Memberi Banyak Kemudahan bagi Pelaku Usaha Yogyakarta
- Dukung Industri Garmen, Bea Cukai Beri Izin Fasilitas Kawasan Berikat ke Perusahaan Ini
- 33 Tahun Ada, Tupperware Resmi Hengkang dari Aktivitas Bisnis Indonesia
- Gratis, Produk dari Pengusaha Mikro Bisa Tampil di Halaman Depan PaDi UMKM
- PT Ceria Siap Jadi Pemain Global di Industri Nikel, Produksi FeNi Perdana Akhir April
- PP Hima Persis Hadirkan Aplikasi Satind Sebagai Upaya Digitalisasi Organisasi