5 Masalah Kesehatan Intai Orang yang Tidur Mendengkur
"Oleh karena itu, langkah awal yang penting untuk dilakukan adalah mengetahui apa yang menyebabkan gangguan tidur tersebut," kata Niken dalam siaran pers RSUI.
Seseorang mendengkur biasanya karena dua sebab, yakni adanya kelainan di otak dan adanya gangguan saluran napas atas (penyempitan hidung-tenggorok).
Gangguan saluran napas dapat terjadi akibat adanya perubahan struktur (cuping hidung jatuh, tenggorok makin panjang), serta adanya perubahan fungsi otot tenggorok yang melemah.
Penjelasan ini sekaligus menampik mitos yang beredar di masyarakat mengenai mendengkur, antara lain sebagai tanda tidurnya nyenyak atau karena kondisi tubuh yang sedang lelah.
Niken menyarankan mereka yang mendengkur segera memeriksakan diri ke dokter untuk mengetahui penyebabnya dan mendapatkan penanganan dini agar tidak terlanjur berdampak pada kesehatan.
"Jika gangguan tersebut dapat dideteksi sejak dini, maka dapat diberikan penanganan yang sesuai, sehingga dampak-dampak tersebut dapat dicegah," tutur dia.
Di sisi lain, seperti dikutip dari Mayo Clinic, perubahan gaya hidup, seperti menurunkan berat badan, menghindari minuma beralkohol menjelang waktu tidur dapat membantu menghentikan dengkuran.(Antara/jpnn)
Mendengkur saat tidur bisa berdampak buruk, paling tidak bisa memunculkan lima masalah kesehatan.
Redaktur & Reporter : Ken Girsang
- Jangkau Masyarakat Pinggiran, Fisiohome Beri Layanan Gratis di Rusunawa Sumur Welut
- Waspadai Penyakit Strok dan Penanganannya
- Jatim Peringkat 6 Kasus Kanker Jantung dan Stroke, Luluk Sentil Khofifah
- Kondisi Terkini Pak Tarno Seusai Terserang Stroke
- 7 Pengobatan Alami yang Bantu Atasi Kebiasaan Mendengkur, Tidur Lebih Nyenyak
- Siemens Healthineers Luncurkan Sistem Ultrasound Kardiovaskular Revolusioner di Indonesia