5 Minuman yang Bisa Merusak Ginjal

Sebuah studi yang diterbitkan dalam Nephrology Dialysis Transplantation menemukan bahwa peminum berat dalam kelompok yang terdiri dari 6.259 orang dewasa yang melaporkan sendiri kebiasaan minum mereka memiliki tingkat albuminuria yang jauh lebih tinggi, yaitu tanda penyakit ginjal.

5. Kafein dan minuman berenergi

Kafein yang ditemukan dalam kopi, teh, dan minuman berenergi bisa membebani ginjal dengan meningkatkan aliran darah, tekanan darah, dan stres pada ginjal.

Sementara beberapa studi telah menghubungkan minum kopi dengan kerusakan ginjal, studi lain tidak menemukan hubungan antara asupan kafein dan perkembangan penyakit ginjal kronis.

Sebuah studi terbaru tahun 2024 yang diterbitkan dalam Jama Network oleh akademisi di universitas Toronto, Kanada, dan Padova, Italia, bisa menjelaskan mengapa ada beberapa perbedaan.

Ditemukan bahwa bagi sebagian orang, kopi bisa membahayakan ginjal mereka sementara bagi yang lain tidak.

Menurut studi baru tersebut, adanya mutasi gen tertentu meningkatkan kemungkinan kopi menyebabkan gagal ginjal hingga tiga kali lipat.

Selain minuman, banyak pilihan gaya hidup, seperti kurang olahraga, merokok, asupan garam berlebihan dalam makanan, penggunaan obat penghilang rasa sakit dan obat-obatan seperti kokain dan bahkan genetika bisa berdampak negatif pada kesehatan ginjal.

Oleh karena itu, penting untuk memperhatikan kebiasaan makan dan gaya hidup secara keseluruhan.(fny/jpnn)