5 Mitos di Seputar Anzac Sebagai Identitas Nasional Australi

5 Mitos di Seputar Anzac Sebagai Identitas Nasional Australi
Hari Anzac setiap tahun diperingati tanggal 26 April di Australia. Foto: www.abc.net.au

Prof Stanley menambahkan, kebanyakan prajurit Anzac memang dipilih di antara mereka yang secara fisik terbaik yang bisa ditemukan, dan kebanyakan berasal perkotaan.

Simpson dan keledainya

Salah seorang pahlawan dalam serangan atas Gallipoli ini adalah John Simpson Kirkpatrick, yang konon menggunakan keledainya untuk mengangkut rekan-rekannya yang terluka dari garis depan.

Secara historis, Simpson diketahui mendarat pada 25 April 1915, dan tertembak mati oleh musuh empat minggu kemudian.

Prof Stanley menjelaskan cerita mengenai Simpson ini sangat membingungkan. Di satu sisi, sangat mungkin ada lebih dari seekor keledai yang digunakan.

Ekins menambahkan banyak orang yang tidak tahu bahwa Simpson sebenarnya adalah orang Inggris yang bergabung ke pasukan Australia dalam upayanya untuk bisa kembali pulang ke Inggris.

"Ia bergabung menjadi prajurit, untuk bisa kembali ke London bertemu ibu dan saudaranya. Ia telah menulis surat ke ibunya selama beberapa tahun sebelumnya saat masih bekerja di pedalaman Australia," jelas Ekins.

Ekins bahkan meragukan apakah Simpson pernah benar-benar menyelamatkan nyawa rekan yang terluka.

Kisah tentang Anzac di Semenanjung Gallipoli, Turki, merupakan bagian penting dalam identitas nasional Australia. Inilah lima mitos di seputar peristiwa

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News