5 Pelaku Curanmor dan Penadahnya Ditangkap Polres Majalengka, 3 Didor!
jpnn.com, MAJALENGKA - Lima pelaku pencuri kendaraan bermotor beserta penadahnya ditangkap aparat Polres Majalengka. Dari tangan para pelaku disita beberapa barang bukti.
"Ada lima pelaku yang kami bekuk, mereka ini merupakan komplotan pencuri dan juga penadahnya," kata Kapolres Majalengka AKBP Bismo Teguh Prakoso di Majalengka, Rabu (3/6).
Bismo mengatakan, dari lima pelaku, empat orang di antaranya merupakan pemetik atau pelaku utama yang masing-masing berinisial PG (25) dan ADS (28) warga Cirebon serta DN alias IYN (25) warga Majalengka serta AG (25) warga Indramayu.
Dari empat pelaku utama ini tiga di antaranya terpaksa ditembak di bagian kakinya, karena pada saat akan dilakukan pengembangan mereka melakukan perlawanan serta membahayakan petugas.
"Tiga pelaku terpaksa kami tembak pada bagian kakinya karena mencoba melarikan diri pada saat melakukan pengembangan perkara," ujarnya.
Bismo melanjutkan, satu pelaku lainnya merupakan seorang penadah berinisial CSM alias ASM (25) warga Kabupaten Cirebon.
Kelima pelaku tersebut saat ini sudah berada di sel tahanan Mapolres Majalengka untuk dilakukan proses lebih lanjut. Sementara untuk barang bukti yang disita dari tangan mereka berupa lima unit sepeda motor berbagai merek, kunci leter T dan beberapa onderdil kendaraan yang sudah dipreteli.
"Para pelaku akan dijerat pasal 363 KUHPidana dan 480 dengan ancaman tujuh tahun penjara," katanya. (antara/jpnn)
Lima pelaku pencuri kendaraan bermotor (curanmor) beserta penadahnya ditangkap aparat. Turut disita beberapa barang bukti.
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti
- Maling Motor Ini Incar Kendaraan Milik Pelaku Tawuran, Modus Sebagai Polisi
- Terekam CCTV, Pencuri Bawa Kabur 2 Sepeda Motor di Palembang
- Pelaku Curanmor yang Menembak Satpam dan Polisi Akhirnya Didor, Tewas
- Polisi Tangkap Buronan Asal Bima NTB
- 8 Pelaku Curanmor di Bandung Ditangkap, Barang Buktinya 20 Sepeda Motor
- Begal Sadis di Pangkalan Kerinci Akhirnya Ditangkap, Begini Kronologinya