5 Poin Pernyataan Puan Maharani soal Nasib Guru Honorer & PPPK, Ada Janji Penting
jpnn.com - JAKARTA - Berkaitan dengan peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2023, Ketua DPR RI Puan Maharani menyampaikan pernyataan tentang nasib guru honorer.
Berikut beberapa poin penting pernyataan Puan Maharani, melalui keterangan tertulis di Jakarta, Selasa (2/5).
1. Optimalkan Pengangkatan Guru Honorer jadi PPPK
Puan Maharani meminta pengangkatan guru honorer menjadi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) dapat dioptimalkan di tahun 2023.
“Guru adalah pahlawan tanpa tanda jasa yang harus kita perhatikan bersama. Dengan diangkatnya para guru honorer menjadi PPPK, ini merupakan langkah maju bagi kesejahteraan mereka,” kata perempuan kelahiran 6 September 1973 itu.
2. Banyak Guru Honorer Mendapat Upah Rendah
Puan secara khusus menyoroti nasib guru honorer yang belum mendapatkan perlakuan secara maksimal.
Pemilik nama lengkap Puan Maharani Nakshatra Kusyala Devi itu mengingatkan masih banyak guru honorer yang mendapat upah rendah, khususnya di daerah-daerah.
Padahal, kata Puan, pekerjaan guru di daerah cukup berat dengan tantangan kurangnya tenaga pendidik dan aspek geografis yang tidak mudah.
“Bahkan tidak sedikit dari mereka yang mencari pendapatan lebih dengan bekerja serabutan."
Inilah 5 poin penting pernyataan Ketua DPR Puan Maharani soal nasib guru honorer, kaitannya dengan pengangkatan menjadi PPPK.
- 5 Berita Terpopuler: BKN Segera Umumkan Hasil Seleksi PPPK Tahap 1, tetapi Pemeringkatan Ruwet, Ribuan Honorer TMS Terseret
- Akun Ribuan Honorer TMS Tereset, Daftar PPPK 2024 Tahap 2 Diminta Suket
- PPPK 2024 Memprioritaskan Honorer K2, Non-K2 Legawa Diangkat Paruh Waktu
- BKN Minta Admin SSCASSN Buka Inbox, Segera Umumkan Hasil Seleksi PPPK Tahap 1
- Banyak Laporan Pemda Masuk ke BKN, Pemeringkatan PPPK 2024 Tahap 1 Berubah, Ruwet!
- 5 Berita Terpopuler: Info Terbaru dari BKN soal PPPK Tahap 1, Tolong Jangan Diabaikan