5 Polisi, 2 TNI Mengawal Satu SPBU
Selasa, 27 Maret 2012 – 10:30 WIB

5 Polisi, 2 TNI Mengawal Satu SPBU
MATARAM-Jika pemerintah jadi menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM), harga baru akan berlaku lima hari lagi. Terkait itu, Polres Mataram, Kodim Lombok Barat, Satpol PP Kota Mataram, Depo Pertamina, dan pemilik SPBU menggelar rapat koordinasi (rakor) di Mapolres Mataram. Kapolres Kota Mataram AKBP Kurnianto Purwoko mengatakan, pengawasan ketat mulai diberlakukan hari ini.
Rakor itu membahas berbagai kerawanan menjelang kenaikan harga BBM. Apalagi, aroma penimbunan di Kota Mataram makin kencang. Untuk itu, sejumlah elemen tersebut menyatukan komitmen untuk mencegah spekulasi yang merugikan masyarakat tersebut.
Baca Juga:
Pengawasan tidak hanya dilakukan polisi, tapi juga melibatkan personel TNI sesuai dengan porsinya. ‘’Anggota akan ditempatkan di tiap SPBU. Pengawasannya tertutup dan terbuka,’’ katanya.
Baca Juga:
Dikatakan, rakor ini untuk menindaklanjuti pengamanan pada objek vital, terutama SPBU dan Depo Pertamina. Dimana, penjagaan dilakukan tanggal 27 Maret hingga 3 April, polisi menerjunkan sekitar lima anggota dibantu dua anggota TNI. ‘’Kami terapkan pengamanan terpadu,’’ jelasnya.
MATARAM-Jika pemerintah jadi menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM), harga baru akan berlaku lima hari lagi. Terkait itu, Polres Mataram, Kodim
BERITA TERKAIT
- Pendaki Gunung Ranai Dievakuasi Setelah Terpeleset dan Mengalami Cedera Kaki
- Jasad Korban Banjir di Murung Raya Ditemukan Tersangkut di Dahan Pohon Sawit
- Banjir Rendam Sejumlah Rumah Warga di Kalianda Lampung Selatan, Tak Ada Korban Jiwa
- Kodam I/Bukit Barisan Bantu Warga yang Diduga Diintimidasi Ormas
- Farhan Bimbang Tindak Tegas Kusir Delman yang Getok Tarif Tak Wajar di Bandung
- Harga Emas Perhiasan di Baturaja Tembus Rp 11,3 Juta Per Suku