5 Preman Lakukan Pemalakan, Korban Ternyata Prajurit TNI AL, Berakhir Begini, Apes!

jpnn.com, BEKASI - Kasus lima preman memalak prajurit TNI Angkatan Laut (AL) yang terjadi di wilayah Kampung Buna Bhakti, Babelan, Kabupaten Bekasi berakhir damai.
Lima preman itu pun juga sudah menyampaikan permohonan maaf kepada prajurit TNI AL yang dipalaknya.
"Saya meminta maaf kepada TNI seluruh dunia," kata salah satu preman dalam sebuah video, Sabtu (17/9).
Kelima preman itu juga berjanji tidak akan kembali memalak warga lagi.
"Saya minta maaf sekali lagi dan saya tidak akan mengulanginya lagi. Kalau saya mengulangi lagi, saya akan bertanggung jawab kepada jalur hukum," ujar salah satu preman.
Kanit Reskrim Polsek Babelan Iptu Witrionaldi mengatakan kedua pihak memang sudah berdamai.
Polisi juga sudah memulangkan kelima preman ke rumahnya masing-masing.
"Sesuai kesepakatan dengan korban (preman dipulangkan)," kata Witrionaldi kepada wartawan, Senin (19/9).
Kasus lima preman memalak prajurit TNI Angkatan Laut (AL) yang terjadi di wilayah Kampung Buna Bhakti, Babelan, Kabupaten Bekasi berakhir damai.
- Pembangunan Sekolah Rakyat di Kota Bandung Terkendala Lahan
- Korban Dokter Kandungan Syafril di Garut Diduga Lebih dari 100 Orang, Polisi Cari Fakta
- 6 Fakta Kasus Pelecehan Seksual Dokter Kandungan di Garut, Nomor Terakhir Bikin Geregetan
- Begini Evakuasi Pendaki Wanita Asal Bekasi yang Kolaps di Gunung Sindoro
- Dokter Kandungan Terduga Pelaku Pelecehan di Garut Berhenti Praktik Sejak 2024, Penyebabnya Masih Diselidiki
- Selebgram Asal Bekasi Ini Diduga Terlibat Investasi Bodong