5 Proyek ini Disebut Bisa Urai Kemacetan di Kota Bekasi
jpnn.com, BEKASI - Sekretaris Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Bekasi, Arif Maulana, memproyeksikan ada lima pembangunan yang bisa mengurai kemacetan di Kota Bekasi.
Proyek tersebut yakni pelebaran Jalan Pekayon-Jatiasih, pembangunan jalan baru Bekasi Selatan, jaringan titik putar atau U-turn jembatan layang depan Revo Town Jalan Ahmad Yani.
Kemudian pelebaran jembatan Perumahan Kemang Pratama, dan jembatan penghubung Kalimalang-Galaxy yang digarap pengembang Grand Lagoon.
Menurut dia, sebanyak empat proyek infrastruktur saat ini sudah berjalan, hanya proyek pelebaran Jalan Pekayon-Jatiasih yang baru memasuki tahapan perencanaan.
Di mana ruas jalan tersebut akan diperlebar masing-masing 4 meter di setiap sisinya mulai dari Simpang Perumahan Century Pekayon hingga ke simpang Pasar Rebo Jatiasih.
“Saat ini kami sedang melakukan pemetaan terhadap sejumlah pertokoan dan rumah warga yang melanggar garis sempadan jalan. Kami akan tertibkan mulai 2018 untuk kepentingan pelebaran jalan,” kata Arif, Rabu (15/11).
Sementara pengerjaan infrastruktur yang kini sedang berjalan adalah pelebaran Jembatan Perumahan Kemang Pratama sebagai koridor alternatif yang menghubungkan Jalan Pekayon-Jatiasih dengan Jalan Raya Siliwangi Kecamatan Rawalumbu.
“Simpang Kemang Pratama merupakan satu dari tujuh titik kemacetan Jalan Pekayon-Jatiasih, selain simpang Perumahan Century, simpang Pondok Pekayon Indah (PPI), simpang Giant-Galaxy, simpang Grand Galaxy Park, Pasar Jatiasih dan simpang Pasar Rebo,” tandasnya. (kub/gob)
Empat proyek infrastruktur saat ini sudah berjalan, hanya proyek pelebaran Jalan Pekayon-Jatiasih yang baru memasuki tahapan perencanaan.
Redaktur & Reporter : Yessy
- Forum Pemred SMSI Gelar Diskusi Membedah Solusi Kemacetan yang Merugikan Masyarakat
- Antisipasi Kemacetan, Warga Minta Polisi Siaga di Simpang OPI
- Antisipasi Kemacetan saat Nataru, Gapasdap Minta Pemerintah Tambah Dermaga di Merak-Bakauheni
- Macet Parah Terjadi di Jalan Soetta Bandung, Ternyata Ini Penyebabnya
- FINNS & Grab Kerja Sama Hadirkan Transportasi Publik Gratis di Canggu
- Aksi Koboi Pantura Demak, Tembak Mobil karena Kesal Menghadapi Kemacetan di Jalan