5 Seruan MUI terkait Wabah Virus Corona
jpnn.com, JAKARTA - Terkait wabah virus corona, Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat mengeluarkan lima seruan kepada masyarakat.
"Pertama mengajak semua elemen bangsa, khususnya umat Islam untuk senantiasa mendekatkan diri kepada Allah SWT," kata Wakil Sekretaris Jenderal MUI Salahuddin Al Ayyubi di Jakarta, Selasa (3/2).
MUI menyakini dengan cara semakin mendekatkan diri kepada Allah maka wabah virus corona jenis baru atau Covid-19 yang sudah masuk ke Indonesia dapat ditangkal. Hal itu dapat direalisasikan dengan cara bertaubat, memohon ampun dan meninggalkan perilaku zalim.
"Karena penyebaran virus ini bisa jadi merupakan peringatan dari Allah SWT agar umat Islam semakin mendekatkan diri kepada-Nya," ujar dia.
Kedua, MUI mengajak umat Islam melakukan Qunut Nazilah atau doa yang dibacakan untuk menangkal turunnya malapetaka. Bacaan doa itu dilakukan setiap salat fardu.
Ia menjelaskan bacaan doa itu dilakukan pada saat rakaat terakhir setelah rukuk. Selanjutnya dibaca pelan apabila salat Sirriyah atau salat yang disunnahkan tidak mengeraskan suara pada salat Zuhur dan Ashar, lalu dibaca keras saat salat Jahriyah yaitu Magrib, Isya dan Subuh.
Ketiga, MUI mengajak umat Islam memperbanyak wudhu dengan tata cara yang benar. Saat mencuci tangan akan lebih baik lagi menggunakan sabun.
"Dan juga saat berkumur dan saat membersihkan hidung harus lebih bersih lagi," ujar dia.
Majelis Ulama Indonesia atau MUI mengeluarkan 5 poin seruan yang ditujukan kepada masyarakat dalam menghadapi wabah virus corona.
- MUI Imbau Umat Islam Pilih Pemimpin yang Berintegritas, Tidak Terima Suap dan Politik Dinasti
- Gerakan Boikot Jangan Dimanfaatkan untuk Persaingan Bisnis
- Kiai Marsudi Sampaikan Orasi Ilmiah di UIN Saizu Purwokerto
- Presiden Prabowo Dukung Kemerdekaan Palestina, MUI Bereaksi
- Mobil Maung Jadi Kendaraan Dinas Pejabat, MUI: Bukti Dukung Produk Dalam Negeri
- Mediasi Gagal karena Jaksa Meminta Guru Honorer Supriyani Segera Masuk Ruangan