5 Tips Agar Terhindar dari Penipuan Berkedok Rekrutmen Pegadaian
jpnn.com, JAKARTA - Kepala Departemen Komunikasi Perusahaan Pegadaian Basuki Tri Andayani mengingatkan masyarakat agar mewaspadai munculnya informasi rekrutmen palsu menjadi karyawan PT Pegadaian.
Peringatan tersebut disampaikan Basuki untuk menanggapi beredarnya informasi penerimaan karyawan PT Pegadaian di masyarakat.
Basuki menyampaikan beberapa tips agar masyarakat terhindar dari modus penipuan, berkedok rekrutmen.
“Pertama, jangan mudah percaya dengan informasi yang diterima. Kedua, lakukan konfirmasi ke outlet Pegadaian, call center 1500-569 atau nomor Whatsapp 0811-1500-569," ujar Basuki.
Ketiga, tidak mentransfer uang ke rekening orang yang tidak dikenal dengan alasan biaya transportasi, akomodasi atau biaya lainnya.
Keempat, abaikan atau blokir nomor handphone, email, atau akun media sosial penyebar informasi palsu tersebut.
"Dan kelima, laporkan ke pihak yang berwajib atau platform media sosial yang dipakai untuk melakukan tindak kejahatan," tutur Basuki.
Basuki menegaskan informasi tentang rekrutmen karyawan selalu diinformasikan secara terbuka melalui website www.pegadaian.co.id, dilaksanakan oleh konsultan profesional atau melalui Forum Human Capital Indonesia Kementerian BUMN (FHCI-KBUMN).
PT Pegadaian memberikan lima tips agar masyarakat terhindar dari penipuan berkedok rekrutmen.
- Modus Baru Penipuan Mencatut Bea Cukai, Simak Agar Tidak Menjadi Korban Berikutnya
- Soal Dugaan Penipuan Bisnis Berlian, Reza Artamevia Beri Penjelasan Begini
- Ajak IM Bisnis Berlian & Janjikan Untung Rp 21,3 Miliar, Reza Artamevia Dilaporkan ke Polisi
- Istri Polisi di Palangka Raya Menipu 2 Orang Mencapai Rp 315 Juta
- Waspada! Jangan Terkecoh Penipuan Bermodus Tagihan Pajak Berekstensi APK
- Kasus Investasi Bodong Rp 15 Miliar yang Dilaporkan Bunga Zainal Naik Penyidikan