5 Trik Menjalankan Ibadah Puasa untuk Ibu Hamil
Selain itu, kandungan serat yang kaya dalam karbohidrat dan buah-buahan ini (segar atau kering) dapat membantu memperlambat pelepasan gula dari makanan dalam jangka waktu yang lama.
Selain itu, serat juga bisa mencegah sembelit, terutama pada masa kehamilan trimester ketiga.
Demikian pula, menambahkan makanan kaya protein seperti telur, tempe, kacang kedelai, dan susu bisa memperpanjang penyerapan gula dari usus Anda untuk tingkat energi yang lebih berkelanjutan sepanjang hari. Protein ini juga membantu pertumbuhan janin Anda.
3. Hindari Makanan Olahan dan Makanan Tinggi Lemak, Garam, dan Gula
Mendambakan makanan manis, asin, dan berlemak adalah hal yang normal saat kita lapar. Makanan ini sangat tinggi kalori.
Jika tingkat aktivitas kita lebih rendah dari asupan kalori kita, berat badan kita mudah naik, menempatkan kita pada risiko tekanan darah tinggi, diabetes, dan kolesterol tinggi.
Karenanya, panggang, tumis, dan kukus makanan Anda alih-alih menggorengnya.
Kurangi asupan kue kering yang ditambahkan mentega dan margarin.
Hindari terlalu banyak mengonsumsi makanan olahan (misalnya sosis, makanan ringan, margarin, ikan asin, dan daging olahan), kecap, dan penyedap makanan dengan kandungan garam tinggi.
Ada beberapa hal yang bisa dilakukan ibu hamil jika ingin tetap menjalankan ibadah puasa dan salah satunya adalah mempertahankan tingkat aktivitasnya.
- Kebijakan Tom Lembong Impor Gula Sesuai Kepmenperindag 572, Tak Bisa Dipidana
- PTPN Group & SGN Launching Gerakan Menuju Swasembada Gula Indonesia
- Hari Kesehatan Nasional, Srikandi Movement PLN Tingkatkan Kepedulian Kesehatan Ibu & Anak
- PTPN Group Sumbang Kenaikan Produksi Gula Nasional
- PTPN Group Luncurkan 4 Varietas Tebu Unggulan
- CEDEA Luncurkan Dua Produk Baru Dibuat oleh Chef Korea, Lezat Banget