50 Ribu Peserta BPJS Masih Menunggak
jpnn.com, GRESIK - RSUD Ibnu Sina, Gresik, Jatim tidak mengurangi kualitas layanan kepada pasien peserta BPJS Kesehatan.
Padahal, tunggakan iuran peserta program jaminan sosial tersebut tergolong besar. Klaim pembayaran dari BPJS ke rumah sakit pun macet.
Kepala BPJS Kesehatan Kabupaten Gresik dr Galih Anjungsari mengatakan, penunggak iuran BPJS mencapai puluhan ribu orang setiap bulan.
Bisa sampai 50 ribu peserta. Tunggakan itu berakibat macetnya pembayaran klaim ke rumah sakit.
Nilai tunggakan peserta bisa mencapai Rp 20 miliar. Padahal, uang itu seharusnya bisa digunakan untuk membayar rumah sakit. Contohnya pada Mei, Juni, dan Juli.
Jumlahnya hampir sama. Yakni, 50 ribuan peserta menunggak iuran. Jumlahnya sekitar Rp 20 miliar. Total peserta BPJS di Gresik 913.569 orang.
Pemasukan BPJS pun turun. Pembayaran rumah sakit tersendat. Itu kendala klasik. "Kebanyakan peserta lupa bayar iuran. Sehingga menumpuk dan memberatkan," ujarnya.
Wakil Direktur Medik RSUD Ibnu Sina dr Harita Khasun membenarkan bahwa rumah sakit mengalami kemacetan klaim dalam biaya berobat pasien BPJS.
Rumah sakit daerah mengalami kemacetan klaim dalam biaya berobat karena pasien banyak yang lupa bayar iuran BPJS Kesehatan.
- Cara Bayar Iuran BPJS Kesehatan Lewat Aplikasi BRImo, Mudah dan Supercepat!
- Jawab Tantangan, Anies Gagas Tata Ulang Sistem BPJS Kesehatan
- Keuangan BPJS Kesehatan Sangat Sehat, Iuran belum Perlu Dinaikkan
- Lulusan Universitas Cenderawasih Jadi SDM Terbaik, Siap Berkarir di BPJS Kesehatan
- Sukses Pertahankan WTM, Ini Sejumlah Capaian BPJS Kesehatan Selama 2021
- Catat Nih! Iuran BPJS Kesehatan Terbaru