500 WNI Terdampak Gempa Turki
jpnn.com - Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menyebut jumlah warga negara Indonesia (WNI) yang diperkirakan terdampak gempa bumi di Turki adalah sekitar 500 orang.
“Sebanyak 123 orang telah dievakuasi pada tahap pertama, termasuk dua warga negara Malaysia dan satu warga negara Myanmar,” kata Retno ketika menyampaikan keterangan pers secara daring melalui akun YouTube Kementerian Luar Negeri RI, Senin.
Sementara delapan orang yang terdiri dari lima WNI dan tiga warga negara Filipina sedang dalam proses evakuasi tahap kedua, ujar Retno.
Akibat gempa bumi di Turki, dua WNI meninggal dunia, yaitu seorang ibu dan anak. Keduanya telah dimakamkan di Kahramanmaras sesuai permintaan keluarga.
Kemudian, 10 orang yang mengalami luka berat telah dirawat di rumah sakit.
Sejak gempa terjadi, kata Retno, duta besar RI di Ankara sudah langsung bergerak dan berkomunikasi dengan otoritas Turki.
“Indonesia adalah perwakilan asing pertama yang mengevakuasi warganya sendiri di Turki,” kata Retno.
KBRI Ankara juga menyalurkan 189 paket bantuan logistik untuk WNI.
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menyebut jumlah warga negara Indonesia (WNI) yang diperkirakan terdampak gempa bumi di Turki adalah sekitar 500 orang.
- Resmi! Ini Jabatan Baru Retno Marsudi setelah Meninggalkan Kementerian Luar Negeri
- Pertama dalam Sejarah, WN Indonesia Jadi Utusan Khusus Sekjen PBB
- Ini Alasan Paus Fransiskus Sebut Perang Sebuah Kekalahan
- Menlu Retno Perjuangkan Ekonomi Inklusif demi Kemajuan Afghanistan
- 1.119 WNI Berhasil Direpatriasi dari Kawasan Berbahaya Sepanjang 2023
- Indonesia Kembali Serukan Perlucutan Senjata Nuklir Global