546 Kelompok Tani NTT Terima Bantuan Modal Ratusan Juta
jpnn.com, TIMOR TENGAH SELATAN - Sebanyak 546 kelompok tani di Kabupaten Timor Tengah Selatan, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), menerima bantuan modal ratusan juta rupiah.
Bantuan itu merupakan bantuan dari Kementerian Pertanian (Kementan) untuk meningkatkan produksi kelompok tani.
"Kami harapkan kelompok tani bisa menggunakan dana ini untuk meningkatkan produksinya," kata Staf Ahli Kementerian Pertanian Bidang Infrastruktur Ani Andayani di sela-sela kunjungannya di NTT, Kamis (12/4).
Ani juga mengharapkan pihak perbankan bisa berkontribusi untuk menggenjot produksi pertanian.
Sejauh ini, pihak perbankan di NTT hanya fokus pada pengembangan kain tenun.
"Kalau bisa CSR mereka bisa digunakan untuk sektor pertanian," kata penanggung jawab Upaya Khusus Padi, Jagung dan Kedelai (Upsus NTT) ini.
Sementara itu, Kepala Cabang BNI Soe Donna Sine mengatakan, pihaknya tidak memiliki CSR untuk diberikan kepada kelompok tani.
Namun, ada beberapa skema peminjaman yang diberikan kepada petani seperti kredit usaha rakyat (KUR) dan pinjaman modal usaha.
Sebanyak 546 kelompok tani di Kabupaten Timor Tengah Selatan, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), menerima bantuan modal ratusan juta rupiah.
- Menteri SYL Sampaikan Arah Kebijakan Pertanian Kementan Pada 2021
- Harga Kedelai tak Stabil, Mentan Syahrul Yasin Limpo Langsung Lakukan Ini
- Kementan Ungkap 10 Provinsi Produsen Jagung Terbesar Indonesia
- Realisasi RJIT Ditjen PSP Kementan di Kabupaten Bandung Melebihi Target
- Mentan SYL Tingkatkan Produksi Pertanian di Sulawesi Utara
- Covid-19 Tantangan Bagi Kementan untuk Penyediaan Pangan, Mohon Doanya