56 Persen Pengonsumsi Musik Streaming Karena Kuota Gratis

jpnn.com, JAKARTA - Perkembangan internet dewasa ini mendorong terjadinya pergeseran tingkah laku masyarakat, tak terkecuali dalam hal mendengarkan musik.

Layanan berbasis aplikasi yakni musik streaming mendapatkan momentumnya. Kebiasaan masyarakat dalam mengonsumsi musik pun terus bergeser.

Berdasarkan hasil survei terbaru DailySocial bekerja sama dengan JakPat Mobile Survey Platform, atas 1955 responden pengguna smartphone di Indoensia menunjukkan adanya pergeseran preferensi dan kebiasaan dalam mengonsumsi musik, di mana mereka mulai beralih dari media lama seperti CD musik dan radio FM ke aplikasi musik streaming.

Selain itu, biaya berlangganan musik streaming dirasa sangat cocok dengan layanan dan fitur-fitur yang diberikan oleh penyedia aplikasi juga sangat memengaruhi pergerakan tersebut.

Dari survei yang sama ditemukan pula sebanyak 85 persen responden menyatakan mendengarkan musik streaming online secara reguler dalam enam bulan terakhir.

Sebanyak 52 persen responden berlangganan layanan musik streaming berbayar dan 56,12 persen responden mengaku menggunakan layanan musik streaming karena mendapatkan akses gratis dari penyedia jasa internet atau layanan telepon seluler mereka.

Salah satu aplikasi penyedia musik streaming - Deezer termasuk yang memanfaatkan peluang tersebut.

Fitur yang memungkinkan pengguna Deezer mendengarkan puluhan juta musik tanpa harus terkoneksi ke internet juga menjadi tawaran menarik mereka.