6 Anggota Komplotan Begal Sadis Ini Masih Usia Anak, Waduh
Kemudian, komplotan begal melarikan diri setelah merebut tas korban yang berisi telepon seluler dan sejumlah uang.
"Jadi, korban ini mengendarai sepeda motor berhenti di depan apotek mau menjemput istrinya. Kemudian segerombolan pelaku yang saling berboncengan mengendarai empat sepeda motor segera menghampiri korban," ujar AKBP Aris memaparkan kronologis kejadian.
Komplotan begal tersebut langsung mengeroyok korban. Salah satu pelaku yang berusia anak-anak membacok dada korban menggunakan celurit sebanyak tiga kali.
Kemudian komplotan begal melarikan diri setelah merebut tas korban yang berisi telepon seluler dan sejumlah uang.
Kejahatan jalanan berupa begal dirasa sudah meresahkan bagi warga Kota Surabaya.
Kasat Reskrim AKBP Aris Purwanto memastikan akan memburu dan menindak tegas para pelaku.
Selain itu juga mengimbau agar masyarakat tetap waspada, khususnya saat keluar rumah sendirian di malam hari.(ant/jpnn)
Polrestabes Surabaya mengungkap satukomplotan begal sadis yang mayoritas anggotanya masih usia anak. Salah satu aksi begal ini terekam CCTV.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Teka-Teki Kepemilikan SHGB 991: 3 Sengketa Berkembang Makin Pelik, Seorang Notaris Jadi Tersangka
- Karyawan Bawa Kabur Mobil Buat Judol dan Narkoba, Inul Langsung bertindak
- Residivis, Kakak Adik Kompak Melakukan Kejahatan Bikin Resah Masyarakat
- PDIP Ajak Masyarakat Pilih Pemimpin yang Bawa Jatim dan Surabaya Lebih Maju
- 5 Berita Terpopuler: Arogansi Oknum Pengusaha Surabaya Luntur, Aksi Suruh Siswa Menggonggong Berujung Borgol
- Ivan yang Suruh Siswa Menggonggong Dapat Kejutan dari Tahanan Polrestabes Surabaya