6 Calon Jemaah Haji Asal Kalbar Gagal Terbang ke Madinah, Ini Alasannya

6 Calon Jemaah Haji Asal Kalbar Gagal Terbang ke Madinah, Ini Alasannya
Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji. ANTARA/Rendra Oxtora

jpnn.com, PONTIANAK - Sebanyak enam calon jemaah haji asal Kalimantan Barat (Kalbar) gagal berangkat ke Madinah setelah dipulangkan Tim Panitia Penyelenggara Ibadah Haji Pusat di Embarkasi Hang Nadim, Batam.

Gubernur Kalbar Sutarmidji mengatakan kegagalan calon jemaah berangkat karena dalam kondisi hamil, diabetes, dan anemia.

“Ada yang baru diketahui sedang hamil, sehingga suaminya juga turut pulang. Jaga kesehatan sebaik-baiknya, seperti dalam kondisi hamil, sehingga tidak boleh berangkat,” kata dia kepada wartawan di Pontianak, Jumat (17/6).

Menurutnya, calon jemaah haji diminta untuk terbuka terhadap kondisi kesehatan mereka kepada tim kesehatan. Hal tersebut untuk kebaikan calon jemaah haji itu sendiri.

“Saya minta ke depannya tim medis harus lebih teliti dan detail, jangan sampai diagnosis di Kalbar berbeda dengan diagnosis di Embarkasi Batam,” kata dia.

Ketua Umum PPIHD Kalbar Harisson mengungkapkan keenam orang calon jemaah haji yang tidak laik terbang akan difasilitasi pemulangannya dari Batam dan dirujuk ke rumah sakit.

"Satu orang lelaki dari Kabupaten Ketapang ada riwayat hipertensi dan diabetes, sehingga mengakibatkan kakinya bengkak dan mengalami infeksi," kata Harisson.

Karena suaminya tidak laik terbang, kata Harisson, istrinya juga membatalkan keberangkatan. 

Enam orang calon jemaah haji asal Kalimantan Barat (Kalbar) gagal berangkat ke Madinah karena sakit dan ada yang hamil.

Sumber Antara

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News