6 Desa Kering, Krisis Air Bersih
Jumat, 07 September 2012 – 11:06 WIB
![6 Desa Kering, Krisis Air Bersih](https://cloud.jpnn.com/photo/image_not_found.jpg)
6 Desa Kering, Krisis Air Bersih
SURADADI - Sedikitnya 6 desa di Kecamatan Suradadi, mengalami kekeringan. Enam desa itu antara lain, Desa Kertasari, Purwahamba, Jatimulya, Harjosari, Karang Mulya, dan Desa Gembongdadi. Mereka mengalami kekeringan sejak satu bulan terakhir. Sumur warga sudah tidak keluar air, dan sungai pun kering. "Kalau yang tidak punya uang untuk beli air bersih, terpaksa warga mengkonsumsi air sumur yang sangat keruh. Biasanya mereka mengambil air dari tempat-tempat umum seperti masjid, mushola dan sekolahan," ujarnya.
Camat Suradadi, Tri Guntoro, mengatakan, selama kekeringan melanda wilayahnya, baru beberapa bantuan air yang sudah masuk. Diantaranya, dari RS Mitra Siaga Kramat, RSI Harapan Anda Kota Tegal, dan yang terakhir dari Polres Tegal. Mereka memberikan bantuan ke sejumlah desa itu dengan kapasitas air yang berbeda-beda. "Bantuan air bersih, mengalir sejak bulan Ramadhan hingga sekarang," kata Tri.
Baca Juga:
Kondisi masyarakat di enam desa tersebut, menurut Tri sangat memprihatinkan. Untuk melakukan aktifitas mandi, cuci dan kakus (MCK), masyarakat mengalami kendala karena sumur mereka tidak keluar air. Air sungai juga tidak mengalir mengingat pasokan air dari Bendungan Cipero berkurang. Akibatnya, warga terpaksa mencari air ke desa-desa tetangga. Sedangkan untuk minum, masyarakat harus rela membeli air bersih ke pedagang keliling dengan harga Rp 3000 per derigen.
Baca Juga:
SURADADI - Sedikitnya 6 desa di Kecamatan Suradadi, mengalami kekeringan. Enam desa itu antara lain, Desa Kertasari, Purwahamba, Jatimulya, Harjosari,
BERITA TERKAIT
- Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi PPPK 2024 Tahap 2, Banyak juga yang Gagal
- Kunker ke Wilayah Utara, Pj Gubernur Kaltim Tinjau Bendungan Marangkayu
- Dukung Ketahanan Pangan Nasional, Polres Bengkayang Gandeng Pakar dari IPB
- Polisi Periksa Sopir Truk Kecelakaan Maut di GT Ciawi
- 10 Kecamatan di Maros Dikepung Banjir, Ternyata Ini Penyebabnya
- 100 Km Jalan Provinsi di Jateng Rusak Parah Gegara Banjir