6 Fakta Kasus Pencabulan Anak Asuh oleh Pimpinan Panti
jpnn.com, BULELENG - Seorang oknum pimpinan yayasan panti asuhan di Kabupaten Buleleng berinisial K diduga mencabuli seorang perempuan yang juga anak asuhnya.
Kasus itu kini tengah ditangani penyidik unit PPA Polres Buleleng.
Berikut fakta-fakta yang dikuak Radar Bali.id yang perlu Anda tahu.
1. Dari hasil pemeriksaan sementara, kasus yang dialami korban sudah berlangsung bertahun-tahun.
2. Pelaku berinisial K sering memaksa menyetubuhi korban. Biasanya pelaku menyetubuhi korban pada malam hari, saat anak asuh lainnya sudah terlelap.
3. Korban tak berani melawan saat diancam karena korban takut dikeluarkan dari yayasan. Terlebih korban berasal dari keluarga tidak mampu.
4. Tak kuat terus menerus menjadi korban pencabulan, korban bersama beberapa kawannya di panti, memilih keluar.
5. Dari hasil penyelidikan sementara, korban ulah pimpinan yayasan panti asuhan ini bukan hanya satu orang, tapi banyak.
Seorang oknum pimpinan yayasan panti asuhan di Kabupaten Buleleng berinisial K diduga mencabuli seorang perempuan yang juga anak asuhnya.
- Lelaki Sontoloyo, Sering Pukuli Istri Hingga Renggut Keperawanan Anak Kandung Sendiri
- Sambut Natal, Touring Bela Negara Series Santuni Panti Asuhan di Jakarta Selatan
- Fusena Digital Memberdayakan Anak-anak di Panti Asuhan
- Sambut Natal, Avenzel Hotel & Convention Tampilkan Christmas Tree Lighting
- Pelaku Pencabulan Santriwati di Serang Ditangkap, Bersembunyi di Plafon Rumah Warga
- Ponpes di Serang Porak-poranda Digeruduk Ratusan Warga, Dipicu Kasus Pencabulan Santriwati