6 Fakta Seputar Wuhan Setelah Lockdown Dicabut, Ada Pesta Lampu dan Sukacita Warga
jpnn.com, WUHAN - Warga Kota Wuhan baru saja merayakan kebebasannya setelah pemerintah Tiongkok resmi mencabut lockdown kota tersebut pada dini hari tadi.
Meski sudah bebas dari lockdown, tetapi pemerintah Tiongkok masih melakukan beberapa pembatasan. Pemerintah mengumumkan bahwa ancaman virus corona masih ada sehingga warga harus tetap waspada. (ngopibarengid/jpnn)
Berikut beberapa fakta pembukaan lockdown di Wuhan, Tiongkok:
1. Wuhan menjadi tempat penyebaran pertama Corona
Kota berpenghuni lebih dari 11 juta jiwa ini diklaim menjadi pusat mewabahnya Corona pertama di Tiongkok dan dunia. Corona pertama kali terdeteksi di Wuhan pada Desember 2019 lalu. Saat ini, nama Wuhan mendadak menjadi populer di dunia. Semua orang ingin tahu tentang keadaan kota industri tersebut.
2. Lockdown Wuhan
Pemerintah Tiongkok mulai menutup Wuhan sejak 23 Januari 2020. Sejak itu, tidak ada akses masuk dan keluar di kota itu. Warga pendatang dari negara lain harus mendapatkan izin khusus jika ingin meninggalkan kota itu.
3. Jumlah Kematian Terbesar di Tiongkok
Pemerintah mengumumkan bahwa ancaman virus corona masih ada sehingga warga Wuhan harus tetap waspada.
- AHF Indonesia Dorong Peran Asia dalam WHO Pandemic Agreement
- Dana Penanganan Covid-19 di Sumbar Diduga Dikorupsi, Belasan Saksi Diperiksa
- Waspada Covid Kembali, Kemenkes Imbau Masyarakat Terapkan Hidup Sehat dan Terapkan Prokes
- Hadir Selepas Pandemi Covid-19, Titan Run Siap Kembali Manjakan Para Runner
- Tren Pemulihan Ekonomi Makin Solid Setelah Pandemi Covid-19 Berlalu
- Akademisi UI Terbitkan Buku Evaluasi Efektivitas PPKM dalam Penanganan Pandemi Covid-19