6 Juli, Bandara Kualanamu Disimulasikan

6 Juli, Bandara Kualanamu Disimulasikan
6 Juli, Bandara Kualanamu Disimulasikan
"Simulasi ini melibatkan semua stakeholder mulai dari Costum Imigration Quarantina (CIQ), yakni Bea dan Cukai, dan imigrasi, para airlines, ground handling, kepolisian atau security, dan penumpang untuk tiga pesawat sekitar 600 penumpang," kata Wisnu, Senin (1/7).

Menurut Wisnu, simulasi ini untuk mengevaluasi seluruh kekurangan sebagai bahan masukan untuk kesiapan utuh pada launching soft operational 25 Juli mendatang. Wisnu menjabarkan secara sistematis simulasi dimulai, di antaranya dari daerah persiapan sebelum fly over dan stasiun kereta api yang akan berjejer 5 bus, 20 taxi, 20 mobil, dan 40 sepeda motor.

"Kemudian masuk chek in area, tenan, dan barcode hingga perencanaan atau pengaturan, penempatan parkir pesawat atau penggunaan avio bridge, arivval hall domestik, bagagge claim dan pengambilan trolley, informasi kedatangan pesawat, lokasi counter taxi atau bus dan parkir kendaran penjemputan dan lainnya, dan keberangkatan kereta api serta penjemputan dari stasiun KA ke Polonia," paparnya.

Selain itu,  kata Wisnu, simulasi dalam situasi tidak normal di antaranya situasi mulai dari kemacatan gate utama karena salah satu bus macat di gate tersebut, hingga acciden lainnya.

LUBUK PAKAM - Menjelang pelaksanan soft operational Bandara Kualanamu Indonesia Airport (KNIA) pada 25 Juli mendatang, akan digelar  simulasi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News