6 Kebiasaan ini Bisa Picu Kanker
2. Makan berlebihan
Makan berlebihan akan memicu kelebihan berat badan atau obesitas, yang jika tidak segera ditangani dapat meningkatkan risiko terjadinya penyakit kanker. Hal yang menyebabkan orang obesitas menderita kanker adalah terjadinya peningkatan kadar estrogen dan hormon lain. Hal tersebut menyebabkan terjadinya pertumbuhan sel secara tidak normal di dalam tubuh.
Beberapa jenis kanker yang terjadi akibat keadaan ini, misalnya kanker payudara dan kanker usus besar.
3. Kurang olahraga
Kurang olahraga dapat meningkatkan risiko penyakit kanker, karena metabolisme di dalam tubuh tidak berjalan dengan optimal.
4. Konsumsi alkohol
Semakin banyak Anda mengonsumsi alkohol, maka risiko terjadinya penyakit kanker seperti kanker payudara, kanker hati dan kanker perut, juga meningkat berlipat ganda.
5. Kurang tidur
Tubuh dan otak membutuhkan istirahat yang cukup, kira-kira selama 8 jam dalam semalam. Ketika tidur cukup, tubuh Anda menghasilkan hormon melatonin yang berfungsi untuk mencegah kerusakan sel. Sebaliknya, jika kurang tidur, produksi hormon melatonin tentu akan terganggu sehingga berpotensi membuat sel-sel yang normal berubah menjadi sel kanker.
6. Pola makan tidak sehat
Gemar makan daging berlemak dan makanan tinggi kadar gula dapat meningkatkan risiko penyakit kanker. Hal ini semakin bertambah parah jika Anda juga jarang mengonsumsi sayur atau buah-buahan.
Satu hal yang perlu diingat baik-baik, kanker bukanlah penyakit yang datang tiba-tiba. Keadaan mematikan itu terjadi akibat ada suatu pemicu, misalnya beberapa kebiasaan yang telah disebutkan di atas. Oleh karena itu, jika tak ingin mengalami penyakit kanker, pastikan Anda benar-benar berupaya untuk tidak melakukan kebiasaan-kebiasaan tersebut. Sebagai gantinya, lakukanlah olahraga minimal 30 menit sehari, konsumsi sayur dan buah setiap hari, istirahat selama 8 jam setiap malam, dan hindari rokok maupun alkohol.(NB/ RVS/klikdokter)
Kanker terjadi akibat adanya mutasi gen di dalam sel tubuh. Keadaan tersebut menyebabkan ganggguan fungsi pada sel terkait, sehingga tidak dapat bertindak layaknya sel lain yang sehat.
Redaktur & Reporter : Yessy
- Technogym & MOIE Hadirkan Nuansa Elegan dalam Kebugaran
- Cetak Rekor MURI, Detoslim Perkuat Posisi Sebagai Solusi Diet Aman
- RS Mandaya Puri Kini Punya Digital PET SCAN Terbaru, Seperti di Singapura & Amerika
- 4 Khasiat Biji Anggur, Tekanan Darah Tinggi Bakalan Ambyar
- Upbit Indonesia Dukung Generasi Muda di Bidang Olahraga Kancah Internasional
- Childfree Berdampak Positif dan Negatif, Begini Penjelasan Dokter Ngabila