6 Kecamatan di Sragen Dilanda Banjir Imbas Hujan Deras
Sementara itu, lanjut dia, wilayah Sambungmacan terdampak banjir paling luas, meliputi beberapa dukuh di Desa Bedoro, Desa Cemeng, dan Kedungbanteng.
Banjir juga menggenangi akses jalan, sekolah, tempat ibadah, pemukiman dan juga lahan pertanian.
Di Dukuh Kiping RT 47 dan RT 48, ketinggian air kurang lebih 60 sentimeter.
“Satu lansia di evakuasi ke tempat yang lebih aman," ungkapnya.
Banjir juga merendam wilayah RT 41 Dukuh Kedungbanteng dengan ketinggian air kurang lebih 70 sentimeter.
Udayanti yang juga kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sragen itu mengatakan, pihaknya telah berkoordinasi di dengan dinas terkait, yakni BPBD, Puskesmas setempat dan sukarelawan terkait penanganan dampak banjir.
“Curah hujan dengan intensitas lebat dan berdurasi dua hingga tujuh jam, dari sore hari di beberapa daerah di Sragen. Peningkatan volume air di sungai hingga sudah masuk ke akses jalan kampung dan ke sebagian pemukiman warga,” bebernya.
Dihubungi terpisah, Kepala BPBD Sragen Triyono Putro menyampaikan sampai saat ini kondisi di beberapa wilayah lokasi terdampak banjir sudah mulai surut.
Sejumlah wilayah di 6 kecamatan di Kabupaten Sragen terendam banjir sejak Senin (20/1) malam imbas hujan deras yang menyebabkan anak sungai Bengawan Solo meluap
- Viral, SMPN 5 Brebes Dilanda Banjir, Pria Berkaus Biru Ini Curhat Belum Dapat Makan Bergizi Gratis
- Imbas Banjir di Grobogan, 2 Perjalanan KA Daop Semarang Dibatalkan
- KAI Batalkan 2 Perjalanan Kereta Api Imbas Banjir di Grobogan
- Tanggul Sungai Cabean Jebol, Tiga Desa di Demak Dilanda Banjir
- 479 KK Terdampak Banjir yang Melanda 4 Kecamatan di Jember
- Banjir di Jember, Ratusan Rumah Terendam dan Mobil Terseret Air