6 Laskar FPI Tewas, Neta IPW Soroti Kinerja Jenderal Idham Azis, Beber 7 Hal
Ketujuh, pengadangan yang dilakukan oleh mobil sipil dan orang-orang berpakaian preman, patut diduga sebagai pelaku kejahatan di jalan tol.
"Mengingat banyak kasus perampokan yang terjadi di jalanan yang dilakukan orang tak dikenal. Jika polisi melakukan penghadangan seperti ini sama artinya polisi tersebut tidak promoter (profesional, modern, terpercaya)," beber Neta.
Lebih lanjut Neta menegaskan, dengan tewas tertembaknya keenam anggota FPI itu, yang paling bertanggung jawab dalam kasus ini adalah Kapolri Idham Azis.
Dia menilai tidak promoternya Jenderal Idham Azis dalam mengantisipasi kasus Rizieq sudah terlihat sejak kedatangan pimpinan FPI itu di Bandara Soekarno-Hatta, yang tidak diantisipasi dengan profesional tetapi terbiarkan hingga menimbulkan masalah. (boy/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Neta IPW mendesak dibentuk Tim Pencari Fakta Independen untuk mengungkap kasus tewasnya enam Laskar FPI yang ditembak polisi.
Redaktur & Reporter : Boy
- Aksi 411 di Kawasan Patung Kuda, Lihat Massanya
- FPI Gelar Aksi 411 Tuntut Adili Jokowi dan Pemilik Fufufafa, Begini Penampakannya
- Demo FPI Hari Ini, Pengamat Menduga Agenda Aksi 411 Balas Dendam
- Demo FPI Hari Ini, Tuntutan Reuni Aksi 411 Menyasar Jokowi dan Fufufafa
- Habib Rizieq Cs Gugat Presiden, Gunakan Istilah G30S/Jokowi
- Bangga Terima Bintang Mahaputra Adipradana, Idham Azis: Untuk Motivasi Generasi Polri