6 Mahasiswa Jogja Belum Ditemukan
Minggu, 31 Januari 2010 – 10:11 WIB

6 Mahasiswa Jogja Belum Ditemukan
BOGOR-- Pagi ini tim SAR dari Tagana Bogor dan aparat dari Polsek Tamansari melanjutkan pencarian enam mahasiswa pencinta alam asal Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga D.I. Jogjakarta yang dikabarkan hilang sejak Kamis (27/1) lalu di Gunung Salak, Bogor. Upaya pencarian yang dilakukan tadi malam terganggu cuaca yang buruk karena tebalnya kabut dan hujan. Enam mahasiswa asal Jogjakarta itu yakni Febri alias Pelor, Wildan alias Brutus, Adib alias Goblenk, Zakki alias Boker, Irham alias Mongker dan Unon alias Marucil. Sebelumnya, Sekretaris Tagana Kabupaten Bogor Andri mengatakan, enam mahasiswa itu sudah ditemukan kemarin sekitar pukul 14:37. Mereka ditemukan masih hidup namun dalam kondisi hipotermia (kedinginan) oleh tim Search Rescue Unit (SRU) I mahasiswa pencinta alam (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta.
Kapolsek Tamansari Iptu Kasimin yang dihubungi pun mengatakan enam mahasiswa UIN Sunan Kalijaga itu belum ditemukan. "Keenam mahasiswa itu belum ketemu sampai saat ini, anggota saya pun masih mencari," tandasnya.
Baca Juga:
Keterangan Kapolsek dibenarkan salah satu anggota tim SAR yang merupakan mahasiswa pecinta alam Universitas Pakuan, Ari. Dia mengatakan, enam mahasiswa asal Jogjakarta itu masih dicari. "Keenam mahasiswa itu belum ketemu sampai sekarang (tadi malam, red)," ujar Ari kepada Radar Bogor tadi malam.
Baca Juga:
BOGOR-- Pagi ini tim SAR dari Tagana Bogor dan aparat dari Polsek Tamansari melanjutkan pencarian enam mahasiswa pencinta alam asal Universitas Islam
BERITA TERKAIT
- Bantu Nelayan, HNSI Dorong Pemerintah Pakai Teknologi Alternatif
- KSPSI Dorong Indonesia Meratifikasi Konvensi ILO 188 untuk Perlindungan Awak Kapal Perikanan
- Dendi Budiman: Miskinkan Hakim dan Pengacara Terlibat Suap Rp 60 Miliar
- Gibran Buat Konten Bonus Demografi, Deddy PDIP: Jangan Banyak Bikin Video, Kerja Saja
- Menteri Kabinet Merah Putih Temui Jokowi, Ketua DPR Merespons Begini
- TNI AL Menggagalkan Penyelundupan 7 Calon PMI Ilegal ke Malaysia